Kurang Inovasi – Inilah Pendapat Saya Mengenai iPhone 16

Sedikit kita bahas mengenai perangkat iPhone 16 yang sebenarnya sih akan lebih baik jika dibahas di MacPoin, namun karena beberapa alasan MacPoin harus terhenti dan tidak mendapatkan update lagi.

Nah bagi yang belum tahu, saya sendiri adalah pengguna iPhone yang dimulai di iPhone 5 kemudian 5s, hingga sekarang di iPhone SE 2020. Alasan kenapa saya menggunakan iPhone SE 2020 adalah karena ukurannya dan fungsinya yang tidak kalah baik dibandingkan iPhone yang lainnya.


Mengenai iPhone, kemarin Apple memperkenalkan iPhone 16 baru yang juga hadir dalam beberapa varian berbeda yaitu iPhone 16, 16 Plus, 16 Pro, dan 16 Pro Max.

Peningkatan yang dihadirkan tentu cukup banyak, mulai dari processor A18 baru yang lebih bertenaga yang diklaim Apple lebih baik dan lebih cepat dari generasi sebelumnya, adanya Apple Intelligence yang merupakan AI semacam chatGPT di perangkat ini.

Selain itu, iPhone 16 ini juga membawa desain yang katanya baru mulai dari desain kamera yang menurut saya mirip dengan iPhone X namun dibuat lebih estetik, desain body yang mirip dengan iphone 14, hingga adanya tombol kamera khusus yang sebenarnya sudah cukup lama hadir di Android terutama di Sony Experia.

Apple Kurang Inovasi

Jika kamu merasa artikel ini akan membahas mengenai spesifikasi, sayangnya tidak guys, karena disini saya akan memberikan pendapat saya yang menurut saya nih, Apple makin sini makin kurang inovasi, apalagi peluncuran Apple iPhone 16 ini berbarengan dengan Huawei Mate XT, smartphone dengan layar lipat tiga yang bahkan preordernya kini sudah tembus 4 juta perangkat.

Bayangin guys, dulu Apple membuat suatu hal yang baru dimana itu menjadi inovasi baru bahkan ditiru oleh smartphone lain, anggaplah Macbook Air pertama yang diperkenalkan mendiang Steve Jobs yang menjadi laptop tertipis didunia saat itu, kemudian Notch yang dibuli yang akhirnya ditiru Xiaomi.

Namun kini, Apple tampak diam dengan desain yang hampir sama dengan desain iPhone 5 tahun lalu dengan peningkatan performa, kualitas kamera, dan AI yang dapat dikatakan sudah cukup banyak didengar pengguna Apple dalam tiga tahun terakhir.

Sementara itu, Smartphone lain terutama pabrikan China semakin maju dalam inovasi, contohnya Huawei Mate XT yang merupakan smartphone lipat tiga pertama didunia.

Selain itu bahkan Samsung membully Apple karena belum menghadirkan Smartphone Layar lipat-nya.

Apple Bahkan Rugi Rp221 Triliun

Sementara Huawei Mate XT mendapatkan banyak perhatian karena keunikan dan kemodernannya, Dikutip dari CNBC, Apple justru mengalami kerugian hingga Rp221 Triliun semejak mereka meluncurkan iPhone 16 beberapa waktu lalu.

Kerugian tersebut dikarenakan Apple diwajibkan membayar pemulihan pajak sebesar 13 miliar euro atau setara Rp 221 triliun ke Eropa yang tentu akan sangat memberatkan Apple disaat perangkat barunya kalah menarik dipasaran.

Apakah Pasar Apple Akan Bertahan?

Salah satu yang membuat saya cukup salut terhadap Apple adalah Apple mampu mempertahankan pasarnya dalam beberapa tahun kebelakang, bahkan seburuk apapun iPhone atau perangkat Apple dibuli, perangkat tersebut akan tetap laku layaknya kacang goreng dijalanan.

Apalagi dengan logo Apple yang khas tersebut, pengguna rata rata akan mirror selfie dengan menunjukan logo Apple dan kamera boba tiga-nya. Apalagi jika itu adalah perangkat baru.

Namun, apakah tahun ini Apple akan bertahan dalam persaingan pasar dan mendapatkan banyak keuntungan seperti sebelumnya?, sejujurnya saya penasaran karena perangkat iPhone 16 tampak kurang inovasi dan tidak mendapatkan terlalu banyak peningkatan dari generasi sebelumnya. Apalagi jika smartphone lain sudah menghadirkan banyak inovasi berbeda, unik dan diluar nalar. Mulai dari Smartphone Lipat, Smartphone Batu dengan Battery Super Gede dan Tebal dan banyak lainnya.

Image via : Gadgetin

Nah anggaplah kamu menggunakan iPhone 14 atau 15, menurut saya daripada melakukan upgrade ke iPhone 16 yang perbedannya tidak akan terlalu terasa, mendingan tetap bertahan kecuali kamu ingin menggunakan fitur tombol kamera baru dan fitur Apple Inteligence yang juga kemungkinan besar akan hadir di iPhone 14 dan 15 melalui update iOS berikutnya.

Fungsi Powerfull Untuk Pemakaian Normal

Nah selain itu, jika kamu menggunakan iPhone hanya untuk chatting di WhatsApp, scroll sosial media dan gaming, iPhone 16 ini terlalu overpower karena saya yakin fitur AI bahkan akan sangat jarang terpakai.

Selain itu meskipun ada tombol kamera, fitur ini akan sangat bermanfaat bagi pro user yang memang mengandalkan kamera untuk kualitas maksimal, untuk pengguna normal yang hanya ingin mengambil momen penting, fitur ini menurut saya juga akan sangat jarang terpakai.

Kenapa iPhone SE Harus Jadi Primadona!

Seperti yang saya sudah katakan sebelumnya saya saat ini menggunakan iPhone SE 2020, sama halnya dengan mas @febian yang juga menggunakan iPhone SE 2020 sebagai daily driver. Saya suka perangkat ini karena perangkat ini rilis tidak terlalu sering dengan peningkatan yang cukup baik bahkan signifikan dari generasi sebelumnya.

Hal tersebut seolah menjadikan iPhone SE ini lebih ekslusif karena tidak dirilis setiap tahun dengan peningkatan yang cukup signifikan, contohnya SE 2020 yang chipset iPhone 11 diperbarui dengan SE 2022 yang hadir dengan chipset iPhone 13. Rasanya sangat jauh banget guys, lewat dua generasi hanya dalam mesinnya saja.

Apalagi jika Iphone SE 4 nanti dirilis, pastinya desain dan performanya akan terasa berbeda dibandingkan dengan yang saya gunakan saat ini, selain itu harganya dapat dikatakan cukup terjangkau untuk masyarakat sehingga kita tidak perlu memaksakan diri membeli perangkat baru diluar kemampuan kita.

Nah seperti yang dikatakan diatas, iPhone SE justru terkesan lebih ekslusif karena dirilis tidak setiap tahun dan tidak digunakan banyak orang meski memang merupakan lini terendah dan kadang dianggap tidak ada oleh sebagian pengguna perangkat Apple yang lain yang mendewakan versi Pro atau Pro Max.


Nah guys, itulah sedikit pendapat saya mengenai iPhone 16 yang baru saja diluncurkan, jika kamu banyak duit dan ingin memperbarui dari iPhone generasi sebelumnya tentu itu tidak apa apa, apalagi jika kamu adalah pengguna iPhone X, XR atau 11 yang ingin upgrade, iPhone 16 akan sangat luar biasa.

Namun, jika kamu saat ini pengguna iPhone 14 atau 15, saya rasa jika tidak terlalu dibutuhkan tetap bertahan di versi tersebut adalah hal yang cukup bijak.

Namun bagaimana menurutmu? silahkan komen dibawah guys, dan perlu diingat, artikel ini sepenuhnya opini saya sendiri saja karena saya merasa iPhone 16 ini mirip dengan Windows 11 yang terasa diam ditempat, menghilangkan fitur yang ada dan kemudian mengembalikannya seolah itu adalah fitur baru bagi pengguna.

Pendapat dari mas @Febian mungkin akan dibahas dalam bentuk video di Youtube Kepoin Tekno, jadi pastikan kamu telah subscribe ya guys.

Bagaimana menurutmu?

Gylang Satria

Penulis, Pengguna Windows 11, Elementary OS, dan Iphone SE 2020. Tag @gylang_satria di Disqus jika ada pertanyaan.

Post navigation