Ekstensi Honey dulu sering kali dipromosikan oleh banyak youtuber diluar sana sebut saja Linus Tech Tips, Mr Beast dan banyak lainnya, karena kabarnya dengan ekstensi ini bisa membuat pengguna mendapatkan kupon guna menghemat beberapa dolar ketika berbelanja di marketplace yang ada.
Namun dibalik itu semua apa yang dimulai sebagai alat kupon yang bermanfaat itu justru dengan cepat berubah menjadi skandal ketika creator menemukan bahwa Honey diduga membajak komisi afiliasi mereka.
Baca Juga : Versi Firefox Lama Akan Kehilangan Add-on dan Fitur Lainnya – Kenapa?
Yap, kamu tidak salah dengar kawan kawan, karena kasus ini cukup ramai diperbincangkan karena apa yang harusnya didapatkan dari komisi konten kreator, malah justru dibajak oleh ekstensi honey.
Jika pengguna menginstall honey di browser mereka, dan mulai membeli suatu produk dari link afiliasi konten kreator, alih alih komisi masuk ke si konten kreator, justru dialihkan ke honey via ekstensi tersebut. Jadi bisa dibilang yang terjebak disini adalah para influencer yang mempromosikan ekstensi ini, karena alih alih mendapatkan penghasilan dari komisi penjualan suatu produk, mereka mempromosikan ekstensi yang justru merugikan mereka sendiri.
Untuk penjelasannya kamu bisa cek video youtube berikut:
Langkah Google?
Nah sekarang, setelah mendapati setelah kontroversi, Google telah memperbarui kebijakannya untuk ekstensi Chrome, sehingga jelas bahwa suntikan link afiliasi yang licik tidak akan ditoleransi. Salah satu perubahan besar mensyaratkan bahwa setiap program afiliasi dijelaskan secara jelas dalam antarmuka pengguna halaman Chrome Web Store produk sebelum instalasi.
Affiliate links, codes, or cookies must only be included when the extension provides a direct and transparent user benefit related to the extension’s core functionality.
Dengan kata lain, jika ekstensi menambahkan link afiliasi, ia perlu menyediakan sesuatu sebagai imbalan, seperti diskon, cashback, atau donasi. Cukup menyuntikkan link tanpa interaksi atau manfaat pengguna sekarang secara eksplisit dilarang. Dan berikut adalah beberapa hal yang dilarang :
- Nambahin link afiliasi padahal nggak ada diskon, cashback, atau donasi.
- Ekstensi yang terus-menerus masukin link afiliasi di latar belakang tanpa ada aksi apa-apa dari pengguna.
- Ekstensi yang ngubah cookie terkait belanja tanpa sepengetahuan pengguna pas lagi browsing situs belanja.
- Ekstensi yang nambahin kode afiliasi ke URL atau ngeganti kode afiliasi yang udah ada di URL tanpa pengguna tahu atau ngelakuin apa-apa.
- Ekstensi yang nerapin atau ngeganti kode promo afiliasi tanpa pengguna tahu atau ngelakuin apa-apa.
Nah bayangin deh betapa marahnya para konten kreator yang ditipu oleh ekstensi ini. Bagaimana menurutmu? coba komen dibawah, dan apakah kamu pernah melihat konten kreator mempromosikan ekstensi ini? coba komen dibawah guys.
