Hubungan antara Microsoft dan Google memang cukup panas akhir-akhir ini. Dimulai dengan campaign scroogled, dimana Microsoft menunjukkan *kecurangan* Google Search, Gmail, Google Play, dsb. Dilanjutkan dengan tuntutan Microsoft terhadap European Commission karena menganggap Google tidak fair dalam berbisnis. Lalu ditambah lagi dengan tuduhan Microsoft bahwa Android adalah trojan.
Google-pun tidak kalah panas. Desember 2012 lalu dia menantang akan mengambil 90% pengguna Microsoft Office agar berpindah ke Google Apps. Lalu Google juga membatasi akses Microsoft terhadap API YouTube, sehingga Microsoft kesulitan dalam membuat aplikasi YouTube untuk Windows Phone.
Microsoft akhirnya membuat sendiri aplikasi YouTube untuk Windows Phone dan menghilangkan iklan di dalamnya.
Google-pun kebakaran jenggot dan mengirim surat protes kepada Microsoft karena telah melanggar TOS YouTube API. Microsoft-pun membalas dengan santai: Mereka akan dengan senang hati menampilkan iklan YouTube, asalkan Google memperbolehkan Microsoft untuk mengakses YouTube API secara penuh.
Akhirnya ada kata sepakat dari keduanya untuk bekerja sama mengerjakan aplikasi YouTube bagi Windows Phone. Microsoft dan Google kini sedang membuat aplikasi YouTube Windows Phone yang sesuai dengan TOS YouTube API, yaitu menyertakan iklan. Microsoft akan mengganti Aplikasi YouTube di Windows Phone Store saat ini dengan aplikasi yang lama.
Apakah ini yang dinamakan “kerjasama karena terpaksa”?
