Mungkin kamu sering mendapati bahwa banyak orang tua yang memarahi anaknya karena sering bermain game. Tetapi ternyata bagi orang tua, game malah bisa meningkatkan kemampuan otak, mulai dari kemampuan multitasking, menyimpan memory, mempertahankan fokus, hingga peningkatan aktivitas neurologi!
Hal itu diketahui setelah neuroscientist Adam Gazzaly dari University of California melakukan penelitian yang melibatkan game NeuroRacer. Game ini didesain untuk meningkatkan kemampuan multitasking orang tua.
Pada pengujian pertama Gazzaley menguji 30 orang dengan usia beragam antara 20-70 tahun dan berhasil membuktikan bahwa kemampuan multitasking ternyata memburuk sesuai dengan naiknya umur.
Pada pengujian kedua dia menguji 46 orang dengan usia tua (60-85 tahun), lalu meminta mereka memainkan game tersebut selama 1 bulan. Setelah satu bulan berlalu mereka menguji lagi kelompok orang tua tersebut dan membandingkannya dengan kelompok pemuda berusia 20 tahun yang belum pernah memainkan game tersebut.
Hasilnya, kelompok pemuda yang seharusnya memiliki kemampuan multitasking lebih tinggi ternyata mendapatkan score yang lebih rendah daripada kelompok orang tua. Kemampuan multitasking mereka kalah dari kelompok orang tua tersebut. Dan yang paling penting skill tersebut tetap ada selama 6 bulan lamanya tanpa latihan.
Meskipun fokus penelitian tersebut adalah untuk menguji kemampuan multitasking, tetapi team peneliti juga menguji kemampuan kognitif otak lainnya. Terlihat ada peningkatan kemampuan otak di beberapa area, termasuk kemampuan menyimpan memory dan mempertahankan fokus. Secara umum aktivitas neurologi juga meningkat.
NeuroRacer adalah game sederhana yang mengharuskan pemainnya untuk mengendalikan mobil berdasarkan tanda pop up yang muncul. Pemain harus memperhatikan tanda yang muncul sekaligus menekan kontrol di tangan kanan, yang tentu saja melatih mereka untuk mempertahankan fokus dan melakukan beberapa hal secara bersamaan.
Ternyata selain bisa menjadi hiburan, bermain game juga bisa meningkatkan kemampuan kognitif otak. Terlebih bagi orang tua yang kemampuan kognitifnya semakin menurun seiring dengan bertambahnya usia.
via Nature