Kemarin Microsoft merilis build 1803 atau yang dikenal dengan April Update, upgrade besar Windows 10 yang memberikan penambahan banyak fitur baru. Untuk kamu yang memiliki storage minim seperti saya yang hanya memiliki 128GB storage, sebuah ruang kosong akan sangat berharga. Permasalahannya, setelah update pasti akan menggunung tumpukan file tidak terpakai, yang sebagian besar adalah OS lama yang menumpuk di system file milikmu. Kalau biasanya kita menggunakan Cleanup system untuk membersihkan tumpukan file tersebut, maka April Update memberikan cara baru untuk membersihkan ‘file sampah’ yang menumpuk di system, yaitu dengan memanfaatkan fitur baru di Storage. Bagaimana caranya?
Mudah sekali. Kamu cuma perlu membuka Storage di Settings > System > Storage. Nah, di situ kamu akan mendapatkan informasi perangkat penyimpanan milikmu.
Klik pada drive tempat system berada, biasanya sih di drive C. Setelah menunggu proses sebentar, kamu akan mendapatkan informasi file apa saja yang memenuhi drive tersebut.
Kamu bisa menghapus file sampah di Temporary File. Setelah update, bagian ini akan membengkak karena menampung sisa file OS lama serta file-file sementara yang kamu unduh saat melakukan upgrade.
Setelah melakukan pembacaan, klik tombol Remove files untuk menghapus file sampah dan file sementara yang ditemukan.
Nah, dengan cara ini, kamu bisa membersihkan system storage kamu dari tumpukan file yang tidak bermanfaat. Ini juga bisa menjadi cara baru yang bisa kamu manfaatkan untuk membersihkan storage ke depannya dengan syarat kamu sudah menginstal April Update.
Oya, selain itu kamu juga perlu mengaktifkan fitur Storage Sense agar nantinya Windows akan membersihkan sistem kamu secara otomatis dari file sampah setelah melewati batas tertentu.
Punya cara lain untuk membersihkan storage yang kepenuhan? Tuangkan pendapat kamu di kolom komentar!
