Sering nonton film Hollywood yang seru, populer, dan futuristik? Jangan salah..mungkin sebagian dari keseruan yang kamu tonton merupakan hasil karya dari 7 animator dan computer graphic artist asal Indonesia dibawah ini.
Mereka telah melanglang buana ke negeri seberang untuk ikut bergabung di produksi beberapa film populer dunia. Penasaran siapa saja mereka? Inilah 7 animator dan computer graphic artist handal asal Indonesia tersebut:
7. Rini Triyani Sugianto
Rini adalah animator Indonesia lulusan S2 dari Academy of Arts di San francisco, California, US. Rini menjadi salah satu animator di animasi film populer seperti Avengers: Age of Ultron; The Avengers; Ted 2; The Adventures of Tintin; Iron Man 3; The Hunger Games: Catching Fire; The Hobbit: The Desolation of Smaug; The Hobbit: An Unexpected Journey; serta Mutant Ninja Turtles.
6. Ronny Gani
Ronny belajar menjadi animator secara otodidak. Namun meskipun belajar sendiri secara otodidak, dia didaulat menjadi salah seorang animator film populer holywood seperti Avengers: Age of Ultron; The Avengers; Ant-Man; Pacific Rim; Noah; Start Wars: The Clone Wars; hingga Transformers: Age of Extinction.
5. Andre Surya
Bagi kamu yang sudah menonton film Star Trek; Terminator Salvation; Indiana Jones and the Kingdom of the Crystal Skull; Iron Man; Iron Man 2; Transformers: Revenge of the Fallen; Surrogates; Rango; atau Red Tails, maka Andre Surya adalah salah satu animator di film tersebut.
Saat ini dia tengah sibuk mendirikan studio animasinya sendiri yaitu EnspireStudio.
Karya animasi terbarunya yaitu The Escape bahkan berhasil menyabet gelar Best Short Competition-Award of Merit dan Best Short Animation di festival film Los Angeles.
4. Griselda Sastrawinata
Perempuan cantik ini merupakan lulusan Art Center College pf Design di Pasadena, US. Dia merupakan salah satu animator Dreamwork yang turut mengerjakan animasi film Me and My Shadow; Home; Penguins of Madagascar; How to Train Your Dragon 2; The Croods; Rise of the Guardians, Puss in Boots, Shrek Forever After; hingga Kung Fu Panda: Secrets of the Masters.
3. Reynold Tagore
Reynold berasal dari Jakarta dan merantau ke Selandia Baru, hingga kini ia dikenal sebagai texture artist profesional dengan karya seperti The BFG; Batman v Superman: Dawn of Justice; Maze Runner: The Scroch Trials; The Hobbit: The Battle of the Five Armies; Dawn of the Planet of the Apes; The Hobbit: The Desolation of Smaug; The Wolverine; Man of Steel; Iron Man 3, The Hobbit: An Unexpected Journey; dan Happy Feet 2.
2. Chris Lie
Pria ini merupakan lulusan ITB dan peraih beasiswa di Savannah College of Art and Design, US. Dialah salah satu dari graphic artist di film Transformer 3; GI Joe; serta Spiderman 4.
Chris Lie juga seorang komikus hebat, bahkan saat ini dia Lie tengah sibuk membesarkan studio komik miliknya di Indonesia yaitu Caravan Studio yang memproduksi banyak sekali komik lokal.
1. Marsha Chikita Fawzi
Siapa yang tidak kenal dengan Upin dan Ipin? Ternyata salah satu animator film Upin Ipin tersebut adalah Marsha Chikita Fawzi, atau yang akrab disapa Chiki.
Chiki menjelaskan bahwa saat 3 tahun bekerja sebagai animator, dirinya kerja sampai malam hingga jarang bisa pulang. Seringnya tidur di kolong meja kerja dan mandi di mushola. Begitu terus setiap hari hingga Chiki merasa I have no life.
Atas dasar itu akhirnya dia kembali ke Indonesia dan mendirikan perusahaan animasi Monso House bersama teman-temannya. Di Studio Animasi itu Chiki yang merupakan lulusan Multimedia University Malaysia ini kembali sibuk mengembangkan film animasi Goceks dan menggambar mural di akhir pekan.
Itulah 7 animator dan computer graphic artist handal Indonesia yang turut dalam memproduksi animasi di film populer dunia.
Pernah kebayang gak kalau mereka semua bergabung menjadi satu dan membuat film animasi populer sekaliber film-film Hollywood yang mereka kerjakan??
Semoga kedepannya mereka semua dengan skill dan pengalamannya bisa semakin memajukan dunia digital animasi di Indonesia.
Dirgahayu Indonesia!!