Seminggu Bersama Windows 10 Versi 2004 — Almost Perfect

Microsoft secara resmi merilis Windows 10 May 2020 Update ke publik akhir bulan lalu — dan sudah lebih dari satu minggu semenjak menginstallnya untuk dijadikan sebagai daily driver. Berikut sedikit pengalaman yang bisa jadikan refrensi jika kamu belum dan ingin upgrade ke Windows 10 May 2020 Update.

Spesifikasi Laptop yang saya gunakan (HP15-bw068ax):

  • Procie: AMD Quad-Core A10-9620P APU
  • RAM: 8 GB DDR4-1866 SDRAM
  • GPU: Radeon R5

Proses Upgrade

Proses upgrade dilakukan dari Windows 10 versi 1909 dengan menggunakan Upgrade Assistant. Proses download hingga installasi tidak memakan waktu yang cukup lama (sekitar 2 jam lebih), namun masalah muncul pada saat reboot dimana muncul pesan error 0xc0000098.

Image from Google

Entah dimana letak kesalahannya, tetapi saya sudah mencoba berbagai cara untuk memperbaikinya seperti sfc /scannow, bcdedit /rebuildbcd, dll. Namun sayangnya masalah tidak kunjungi selesai hingga saya terpaksa harus install ulang.

Post-Upgrade

Setelah melakukan upgrade melalui install ulang, awalnya mengira build ini terasa sangat berat hingga membuat konsumsi disk mentok 100%, namun itu wajar karena sistem langsung melakukan beberapa penyesuaian seperti melakukan update terhadap sistem (dan driver), aplikasi UWP, sinkronasi pengaturan dari akun Microsoft (theme, wallpaper, lisensi digital entitlement, dll).

Setelah proses penyesuaian sistem dan installasi software yang biasa saya gunakan sudah dilakukan, konsumsi penggunaan Disk tergolong cukup normal (dalam keadaan idle tanpa membuka aplikasi apapun).

Penggunaan Sehari-hari

Pada kasus yang saya alami, tidak ada masalah yang berarti ketika menggunakan Windows 10 versi 2004 ini. Pada seminggu terakhir ini saya biasa membuka aplikasi seperti Word, PowerPoint, Google Chrome, Photoshop, PointBlank, dan Line.

Untuk game PointBlank sendiri saya mendapatkan FPS yang stabil dengan rata-rata sebesar 56 FPS.

Google Chrome sendiri yang biasa saya gunakan untuk membuka sosmed ataupun YouTube tidak mempengaruhi konsumsi disk (dengan rata-rata membuka tab sekitar 10).

Sisanya untuk aplikasi lain semua berjalan lancar tanpa adanya masalah kompatibilitas.

Masalah yang muncul

Sesuai dengan judul artikel diatas, saya mengalami masalah layar yang blank setiap kali baru menyalakan PC dari ke mode Sleep. Entah apa masalahnya dan belum menemukan cara mengatasinya.

[UPDATE] Jika kamu juga mengalaminya, kamu bisa mencoba untuk restart GPU dengan menggunakan shortcut Win + CTRL + SHIFT + B, kamu bisa mencoba shortcut beberapa kali hingga layar kembali normal.

Kesimpulan

Setelah seminggu menggunakan tanpa adanya masalah yang tergolong fatal, Windows 10 May 2020 Update bisa dikatakan sudah stabil dan bisa untuk digunakan sehari-hari. Ini merupakan build favorit saya karena memiliki stabilitas serta performa yang konsisten dengan major update sebelumnya.

Perlu diingat, bahwa ini hanya merupakan opini pribadi saya saja berdasarkan apa yang saya alami. Pengalaman menggunakan May 2020 Update tentunya akan berbeda pada setiap orang berdasarkan faktor hardware dan software yang digunakan. Jadi jika kamu memiliki pengalaman tersendiri ketika menggunakan May 2020 Update ini, pastikan menyampaikannya melalui kolom komentar.

Aditya Rizky

Microsoft Device and Windows beta enthusiast. akan merasa senang jika bisa saling bertukar knowledge tentang Windows dan Lumia, baik Melalui Forum atau Twitter. Bukan fanboy.

Post navigation