Setelah 23 Tahun, Harry Shum Tinggalkan Microsoft, Kevin Scott Kini Pimpin AI & Research

Lagi lagi, kepemimpinan Microsoft mengalami perombakan kembali, setelah bekerja selama 23 tahun, kini Harry Shum akan meninggalkan Microsoft pada Februari tahun depan. (Via ZDNet)

Harry Shum bergabung dengan Microsoft pada November 1996, dan telah menjabat sebagai wakil presiden eksekutif selama bertahun tahun. Pada tahun 2016, sebagai hasil dari salah satu dari sekian banyak perubahan kepemimpinan yang telah dilalui Microsoft, Harry Shum diangkat sebagai Kepala AI & Research yang baru dibentuk dan mengawasi lebih dari 5000 karyawan saat itu.

Sementara Shum akan tetap bersama Microsoft selama beberapa bulan lagi, perannya sebagai kepala AI dan Research akan diteruskan ke Kevin Scott segera. Scott adalah Wakil Presiden Eksekutif dan Chief Technology Officer di Microsoft, melaporkan langsung ke CEO Satya Nadella. Shum akan terus bekerja sebagai penasihat untuk Nadella dan Bill Gates hingga Februari 2020.

Dalam pesan yang mengumumkan kepergiannya, Nadella berterima kasih kepada Shum atas karyanya di Microsoft selama bertahun-tahun:

“Harry telah memiliki dampak besar pada Microsoft. Kontribusinya di bidang ilmu komputer dan AI meninggalkan warisan dan fondasi yang kuat untuk inovasi masa depan. Saya ingin berterima kasih kepadanya atas kepemimpinan dan kemitraannya, dan untuk semua yang telah dia lakukan untuk Microsoft . “

Saat ini tidak diketahui di mana Harry Shum akan menuju setelah akhir perjalanannya dengan Microsoft, tetapi sepertinya dia tidak akan pensiun dari industri ini.

Referensi : ZDnet, Neowin,

Gylang Satria

Penulis, Pengguna Windows 11, Elementary OS, dan Iphone SE 2020. Tag @gylang_satria di Disqus jika ada pertanyaan.

Post navigation