Microsoft akhirnya menyerah! Mungkin terlalu berat “cobaan” yang dialami Microsoft dalam membuat aplikasi YouTube untuk Windows Phone. Perlu diketahui bahwa Google memang tidak menyediakan aplikasi YouTube untuk Windows Phone, sehingga pada 8 Mei lalu Microsoft membuat sendiri aplikasi YouTube untuk pertama kalinya. Ternyata Google “marah” dan menuntut Microsoft untuk membuang aplikasi tersebut.
Microsoft kemudian merilis lagi aplikasi YouTube baru dengan berbagai perubahan untuk mengikuti permintaan Google. Tetapi lagi-lagi Google menganggap aplikasi tersebut tidak sesuai dengan aturan advertising yang dia miliki. Untuk kedua kalinya Google memaksa agar aplikasi tersebut dimatikan.
Microsoft akhirnya dikabarkan bekerja sama dengan Google dalam membuat aplikasi YouTube yang sesuai dengan keinginan Google. Tetapi sepertinya hal itupun sulit untuk dilakukan. Hari ini Microsoft sepertinya sudah menyerah dan tidak ingin membuat aplikasi native YouTube lagi.
Aplikasi YouTube untuk Windows Phone kini dikembalikan lagi sebagai aplikasi dasar yang hanya membuka YouTube versi web. Aplikasi tersebut tidak ubahnya sekedar shortcut saja untuk membuka YouTube versi mobile, tanpa tambahan fitur atau penggunaan API.
Google terlihat sangat berambisi untuk mematikan Windows Phone dengan cara mempersulit pengguna WP dalam menikmati layanan mereka. Tentu saja harapan mereka adalah agar Android menjadi pilihan utama para pengguna smartphone.
Kini pengguna Windows Phone hanya bisa menggunakan aplikasi native YouTube buatan pihak ketiga, seperti MetroTube ($0.99), MyTube ($0.99), atau PrimeTube (gratis).
Android dimanjakan, Windows Phone disia-siakan. Itulah kompetisi. Itulah bisnis.