Dilihat dari sisi manapun, Intel Haswell memang jauh lebih bagus daripada Ivy Bridge. Dari sisi performa Haswell jauh lebih powerful, dan dari sisi penggunaan energi Haswell juga jauh lebih hemat. Tidak heran jika setelah diperkenalkan pada 2013 lalu processor ini langsung diadopsi oleh banyak manufaktur laptop dan tablet.
Namun Intel ternyata tidak berhenti hanya disitu saja. Beberapa waktu lalu mereka memperkenalkan Intel Haswell-E dengan performa yang lebih extreme dari Intel Haswell biasa.
Sebagai salah satu contoh ambil saja Intel Core i7 5960X. Processor ini memiliki kecepatan 3GHz dengan frekuensi turbo hingga 3.5GHz. Dengan 8 Core (octa-core) yang dimilikinya, processor ini mampu menjalankan hingga 16 thread.
Varian Haswell-E juga sudah support 4 channel DDR4-2133 yang tentu saja sangat mendukung untuk digunakan di komputer high-end.
Varian
Haswell-E saat ini memiliki 3 varian yaitu Intel Core i7 5820K, Core i7 5930K, dan yang paling powerful adalah Core i7 5960X.
Performa
Untuk urusan performa tidak perlu diragukan lagi. Seluruh varian Intel Haswell-E sudah mendukung 4 channel DDR4-2133. Padahal varian terbaru processor Intel lainnya masih hanya mendukung 2 channel DDR3-1866 saja.
Haswell-E juga dilengkapi dengan 20MB L3 Cache yang membuatnya sangat powerful menjalankan proses berat.
Saat dibandingkan antara Intel Core i7-5960X (Haswell-E) dengan Intel Core i7-4960X (Haswell), maka didapatkan peningkatan kecepatan hingga 20 persen saat melakukan editing video 4k, peningkatan kecepatan 32 persen saat melakukan 3D rendering, dan peningkatan hingga 14 persen saat diuji untuk gaming.
Target Konsumen
Dengan performa yang sangat tinggi tersebut, Intel menargetkan konsumen para gamer dan pekerja komputer dengan proses yang berat (animator, desainer, video editor, dsb).
Harga
Varian Intel Haswell-E dijual dengan harga 5 hingga 12 juta rupiah. Harga ini cukup sepadan dengan performa yang dihasilkan oleh processor ini.
Bagaimana? Tertarik untuk upgrade?
via pcworld
