Seperti yang telah dikabarkan sebelumnya, Dual-boot Windows dan Linux ternyata telah rusak akibat dari Cumulative update bulan Agustus 2024, dimana update tersebut dimaksudkan untuk memperbaiki celah keamanan CVE-2022-2601 yang memungkinkan hacker mengakses GRUB, boot loader Open Source, sehingga dengan itu mereka dapat mengakali fitur Secure Boot.
Sayangnya, selain memperbaiki celah keamanan tersebut, justru grup bootloader dari Linux ikut rusak akibat patch tersebut yang membuat banyak pengguna sistem dual-boot tidak dapat masuk dan mengakses sistem linux mereka.
Baca Juga : Gawat, Dual-boot Windows dan Linux Rusak Gara Gara Update Agustus 2024
Nah mengenai hal tersebut, Microsoft telah mengakui adanya masalah pada patch tuesday mereka dan sekarang mereka telah memberikan informasi lebih lanjut mengenai cara memperbaiki masalah pada sistem yang terpengaruh.
Berikut adalah berapa tips yang diungkap Microsoft seandainya jika kamu mendapati masalah dengan tidak dapat masuk ke sistem linux kamu akibat update ini.
Langkah 1. Pertama kamu dapat mematikan secure boot dengan masuk ke BIOS Setup dan mematikan secure boot disana. Setiap langkah tentunya berbeda tergantung produsen perangkat, jadi silahkan kamu sesuaikan.
Langkah 2. Setelah itu, selanjutnya kamu bisa menghapus SBAT update dengan cara boot ke linux dan jalankan perintah berikut :
sudo mokutil --set-sbat-policy delete
Langkah 3. Selanjutnya masih didalam Linux, silahkan kamu masukan masukan perintah berikut dan pastikan bahwa daftar yang tampil tidak ada revocations.
mokutil --list-sbat-revocations
Langkah 4. Setelah itu silahkan reboot dan aktifkan kembali Secure boot di BIOS Setup.
Langkah 5. Silahkan kamu masuk ke Linux kembali dan cek status Secure boot dengan memasukan perintah
mokutil --sb-state
Pastikan status yang muncul adalah “SecureBoot enabled” jika tidak silahkan ulangi langkah keempat.
Langkah 6. Setelah itu, silahkan kamu boot ke Windows dan buka Command Prompt as Administrator kemudian masukan perintah berikut :
reg add HKEY_LOCAL_MACHINE\SYSTEM\CurrentControlSet\Control\SecureBoot\SBAT /v OptOut /d 1 /t REG_DWORD
Selanjutnya kamu sekarang sudah dapat melakukan booting ke Linux atau Windows seperti sebelumnya.
Selain mengerjakan langkah perbaikan tersebut, Microsoft juga bekerjasama dengan mitra Linux untuk memperbaiki masalah tersebut sesegera mungkin. Semoga saja kamu yang menggunakan sistem dual boot tidak terkena masalah ini guys, karena tentunya masalah ini cukup menyebalkan apalagi jika kamu tidak dapat masuk ke sistem linux yang kamu gunakan.
