Sepintas laptop ini seperti MacBook Air, bahkan cukup layak untuk disebut mengkloning desainnya (meskipun tentu tanpa menyertakan logo kebesaran Apple yang putih menyala saat MacBook dihidupkan).
Namun berbeda dengan MacBook Air yang menggunakan OS X dan layarnya tidak convertible, oBook 12 menggunakan Windows 10 dengan layar convertible.
Tenaga oBook 12 dihasilkan oleh Processor Intel Cherry Trail X7 Z8799 Quad Core 1.6 GHz, 4GB RAM LPDDR3, dan GPU Intel HD Graphics Gen8.
Untuk penyimpanan ada 64 built-in storage dengan dukungan memory card yang support hingga 128GB.
Di bagian display oBook 12 menggunakan layar WUXGA IPS 12.2 inch beresolusi 1920 x 1200. Sayangnya meskipun sudah convertible dan menggunakan Windows 10, layar oBook 12 masih belum touch screen.
Dari sisi spesifikasi tentu kamu sudah bisa menebak bahwa tenaga dan performa oBook 12 ini tidaklah sebegitu powerful untuk berbagai tugas berat, meskipun harganya tergolong lumayan dengan bandrol 4.8 juta rupiah.
Bagaimana dengan kamu, apakah kamu tertarik untuk memiliki oBook 12, laptop Windows berdesain MacBook Air ini?
Bagikan pendapat kamu disini
via geekbuying
