Biasanya kita melihat Microsoft dan Apple saling sindir dan ejek melalui iklan-iklannya. Nampaknya penjualan Chromebook yang makin meningkat belakangan ini menjadikan Google percaya diri untuk bergabung dengan ‘acara’ saling ejek mengejek ini. Iklan terbaru Google yang panjangnya kurang lebih semenit ini menyindir adanya pesan error Windows dan macOS, peringatan virus, dan blue screen of the death untuk menggarisbawahi betapa Chrome OS lebih sederhana, memiliki perlindungan virus lebih baik, update otomatis, mampu diajak bekerja seharian, dan support berbagai aplikasi Android.
https://www.youtube.com/watch?v=2xryaZF1Z4w
Namun sayangnya, kalau kita teliti, semua kritik terhadap Windows dan macOS ini nampaknya agak ketinggalan zaman. Kamu bisa melihat tampilan yang dipamerkan dalam iklan Google ini adalah versi lama Windows dan macOS. Microsoft dan Apple sendiri telah melakukan upaya yang signifikan untuk mengatasi semua permasalahan yang disebutkan dalam iklan tersebut. Berbicara soal ‘all day battery life’, perangkat Microsoft dan Apple yang modern saat ini juga memiliki daya tahan baterai yang sangat lama. Meskipun demikian, untuk kesederhanaan, Chrome OS memang sangat simpel dengan satu catatan: Kamu harus terkoneksi dengan internet untuk dapat loading dengan baik.
Iklan Chromebook ini dibuat dengan tujuan untuk meningkatkan penjualan saat musim ‘kembali ke sekolah’ di AS saat ini. Jelas iklan ini menargetkan pelajar yang memerlukan aplikasi Android (terutama game) dalam aktivitas sehari-harinya. Microsoft sendiri meluncurkan Surface Go baru beberapa minggu lalu yang dengan jelas menargetkan konsumen pelajar.
Google punya dasar yang kuat untuk terus menggenjot penjualan Chromebooknya. Saat ini Google memimpin di pasar pendidikan AS, bersaing dengan iPad yang sering digunakan oleh para pelajar dalam aktivitas belajar. Bagaimana menurut kamu? Apakah Chromebook dapat digunakan juga untuk pangsa pelajar di Indonesia?
Sumber: TheVerge
