Dikabarkan bahwa Cloudflare, Google Chrome dan Mozilla Firefox memiliki semua dukungan tambahan untuk iterasi besar berikutnya dari protokol HTTP, HTTP / 3.
Cloudflare mengumumkan bahwa mulai hari ini, pelanggan akan dapat mengaktifkan dukungan HTTP / 3 untuk domain mereka dengan mengaktifkan opsi di dasbor mereka. Sekarang ketika pengguna mengunjungi situs web yang dihosting oleh Cloudflare menggunakan klien berkemampuan HTTP / 3, koneksi akan secara otomatis ditingkatkan ke protokol baru.
Selain itu versi eksperimental Google Chrome, Chrome Canary menambahkan dukungan untuk HTTP / 3 awal bulan ini meskipun untuk mengaktifkannya, pengguna harus menggunakan flag command line Chrome berikut.
--enable-quic --quic-version=h3-23
Mozilla juga mengumumkan akan meluncurkan dukungan protokol baru dalam versi Firefox Nightly yang akan datang nanti pada musim gugur ini. Meskipun Chrome Canary atau Firefox Nightly tidak ditujukan untuk pengguna biasa, kedua rilis eksperimental ini dapat digunakan oleh pengguna berpengalaman yang ingin menguji HTTP / 3 sendiri.
Apa Itu HTTP / 3
HTTP / 3 adalah versi utama berikutnya dari protokol HTTP yang memungkinkan konten untuk berpindah dari server ke klien. HTTP / 3 berbeda dari versi HTTP sebelumnya karena menggunakan protokol QUIC, bukan TCP dan juga menyertakan dukungan TLS bawaan untuk enkripsi.
Untuk membuat protokol QUIC , insinyur Google menggabungkan keandalan TCP dengan kecepatan UDP untuk membuat protokol yang sama sekali baru. QUIC adalah singkatan dari Quick UDP Internet Connections dan protokol mengambil fitur terbaik dari TCP dan UDP untuk membangun protokol transport layer 4 yang lebih cepat.
Namun kawan kawan, yang menjadi berita besar di sini adalah bahwa Cloudflare membuat HTTP / 3 secara umum tersedia untuk para pelanggannya. Content delivery network ( CDN ) adalah kekuatan besar di web dan digunakan untuk memberi daya sekitar 10 persen dari semua situs internet.
Dengan meluncurkan dukungan HTTP / 3 untuk semua pelanggannya, Cloudflare membantu protokol baru mendapatkan adopsi lebih cepat dibandingkan sebelumnya.
Via : ZDNet
