Google Meet dan WhatsApp Mendapatkan Fitur Video Call yang Lebih Baik untuk Saingi Zoom

via Business Insider

Zoom adalah salah satu aplikasi yang mendapat durian runtuh di masa serangan COVID-19 ini. interface-nya yang bersifat langsung dan mudah dipahami menjadikan banyak orang cocok menggunakannya, apalagi kebutuhan bekerja dari rumah semasa wabah menjadikan banyak orang memerlukan software telepon video yang mumpuni. Namun dominasi tersebut mulai digoyang oleh aplikasi lain. Google Meet dan WhatsApp diketahui baru saja meningkatkan fitur video call miliknya. Nampaknya kedua aplikasi berbasis chat ini ingin bersaing langsung dengan Zoom.

Kamu mungkin familiar dengan WhatsApp tapi baru saja mendengar ‘Google Meet’. Apa itu? Sebenarnya ini adalah aplikasi lama tapi baru. Google Meet adalah rebranding dari Google Hangout yang kurang laku sebagai aplikasi video call. Kamu bisa memanfaatkannya untuk melakukan video conferencing jika kamu terdaftar sebagai pelanggan G Suite. Google menjanjikan bahwa aplikasi video call ini bakal lebih aman, tidak seperti ‘produk sebelah’ yang terungkap memiliki kerentanan dalam hal keamanan. Selain Google Meet, WhatsApp, aplikasi chatting yang kini dimiliki Facebook juga mengumumkan akan mendapatkan upgrade besar yang nantinya dapat memfasilitasi kebutuhan orang-orang untuk melakukan video call selama masa wabah virus corona.

WhatsApp saat ini merupakan aplikasi obrolan paling laris di dunia. Aplikasi ini memang sudah memiliki fitur audio call dan video call, namun nampaknya Facebook sebagai pemilik WhatsApp masih kurang puas atas performa aplikasi ini sehingga berniat mengadakan peningkatan besar-besaran. Peningkatan yang akan diluncurkan, rencananya adalah jumlah orang yang bisa terlibat dalam aktivitas telepon video. Saat ini WhatsApp hanya bisa melakukan panggilan video dalam jumlah terbatas, namun ini akan segera diperbaiki. Tentu saja WhatsApp juga menjanjikan akan adanya peningkatan masalah keamanan, yang mencakup peningkatan enkripsi yang biasa digunakan.

Google Meet nantinya juga akan mendukung lebih banyak orang yang terlibat video call. Google merencanakan 16 orang sekaligus akan bisa ikut berpartisipasi dalam sesi telepon video Google Meet. Aplikasi ini juga akan menghadirkan peningkatan kualitas video, utamanya di lingkungan dengan kecahayaan rendah serta menjanjikan untuk dapat memfilter noise di latar belakang saat sedang menelepon.

Zoom nampaknya perlu berhati-hati karena tiba-tiba saja platform ini menjadi target banyak provider yang menyediakan layanan yang sama. Tentu saja sebagai perusahaan baru, mereka akan kesulitan menyaingi para pemain lama yang sudah memiliki modal melimpah. Namun tentu saja Zoom akan memiliki caranya sendiri untuk mempertahankan posisinya yang cukup nyaman saat ini sebagai penyedia layanan video call.

Sumber: BGR

Kiki Sidharta

Penulis Winpoin yang paling sering minta dimaklumi kalau lagi lama nggak nulis | Dengan senang hati menjawab pertanyaan seputar Windows Phone lewat akun Twitter @kikisidharta

Post navigation