Peningkatan keamanan tampaknya akan kembali dihadirkan Microsoft tahun depan, dimana mereka baru baru ini telah mengumumkan perubahan besar pada sistem BitLocker encryption di Windows 11.
Nah peningkatan ini kabarnya akan hadir di perangkat baru mulai tahun 2025 dimana fitur yang disebut dengan hardware-accelerated BitLocker ini akan memanfaatkan dukungan hardware modern untuk menghadirkan proses enkripsi lebih cepat dan lebih aman dibandingkan dengan menggunakan metode tradisional berbasis CPU yang saat ini masih digunakan.
Secara umum, Hardware-Accelerated BitLocker ini merupakan sebuah operasi kriptografi yang dialihkan ke hardware khusus sehingga tidak lagi membebani CPU utama, ini tentu akan membuat kinerja meningkat karena sistem overhead jadi berkurang. Sementara itu, kunci enkripsi akan dilindungi langsung dilevel silikon agar lebih tahan dari vulnerability CPU dan memori.
Baca Juga : Kenapa Device Encryption di Windows 11 Wajib Kamu Aktifkan
⚡️ Bye Adobe! Affinity Sekarang GRATIS!
Dampak dari perubahan ini jelas adalah keamanan Windows 11 jadi lebih tinggi terutama dalam hal perlindungan data pengguna, karena selain BitLocker sudah aktif secara default di perangkat atau instalasi baru, proses enkripsi akan lebih cepat dan lebih aman karena langsung dilakukan di level silikon. Jadi, data pengguna akan lebih sulit untuk diakses tanpa kunci dekripsi yang dibuat, bahkan jika SSD atau Hard Drive dicopot dari sistem untuk dibaca di perangkat lain.
Pentingnya penggunaan akun Microsoft!
Meskipun banyak orang kurang suka dengan paksaan penggunaan akun Microsoft di Windows 11 (seperti misalkan Elon Musk contohnya), namun penggunaan akun untuk login ke Windows 11 juga memiliki kelebihan dengan kunci enkripsi dari fitur BitLocker Drive Encryption akan disimpan di akun kita.
Sehingga jika amit amit terjadi kegagalan sistem seperti yang sudah terjadi sebelumnya, pengguna yang terkunci, cukup memasukan recovery key yang tersimpan di akun Microsoft.
Detail perangkat baru?
Terkait detail dari perangkat baru yang akan mendukung hardware-accelerated BitLocker ini sayangnya belum diungkapkan, namun yang pasti Microsoft menyebut fitur ini membutuhkan kemampuan khusus di silicon platform, jadi hanya tersedia di prosesor/SoC modern yang punya dukungan hardware security.
Bisa jadi ini juga mengarah pada perangkat Snapdragon X2 dengan sistem Windows 11 26H2, untuk lebih jelasnya mari kita lihat nanti guys.
Bagaimana menurutmu? komen dibawah guys.
Via : Microsoft
