Siapa yang tidak kenal dengan pemetaan digital? Ada banyak sekali aplikasi peta digital yang tersedia untuk smartphone. Salah satunya adalah HERE Maps. HERE Maps sendiri pada awalnya tersedia hanya di Windows Phone, namun sekarang sudah merambah ke iOS dan Android.
HERE untuk Windows Phone dibagi menjadi dua, yaitu HERE Maps dan HERE Drive. HERE Drive lebih ke fungsi navigasi. Berhubung beberapa waktu lalu saya melakukan perjalanan jauh, saya sempat mencoba HERE Drive untuk kebutuhan navigasi saya.
Offline
Salah satu kelebihan aplikasi dari HERE adalah bisa menggunakan peta secara offline. Bukan cuma dalam satu wilayah, namun bisa langsung satu negara. Peta Indonesia secara penuh bisa didownload terlebih dahulu sebesar kurang dari 400MB. Luar biasa sekali untuk sebuah aplikasi navigasi mobile.
Hemat data dan daya baterai
Karena sambungannya offline, maka penggunaan data dan daya baterai otomatis jauh lebih hemat. Bahkan saya bisa melakukan navigasi secara offline dengan cara mengaktifkan airplane mode dan fitur GPS juga diaktifkan.
Panduan Suara Bahasa Indonesia
Panduan suara juga tersedia dalam berbagai bahasa, termasuk Bahasa Indonesia. Jadi panduan biasa seperti “Setelah lima ratus meter, belok ke kanan” bisa dengan mudah dilakukan oleh aplikasi ini. Suara dan logatnya juga sangat familiar untuk telinga orang Indonesia, bukan logat keinggris-inggrisan wkwk.
Review singkat
Aplikasi ini tampilannya cukup sederhana dan mudah dipahami. Tampilannya sendiri bisa bergonta ganti sesuai dengan waktu. Misalnya waktu siang akan menampilkan tema cerah dan waktu malam akan menampilkan tema gelap secara otomatis.
Dengan bantuan GPS, aplikasi ini bisa memperkirakan kecepatan gerak kita. Aplikasi ini juga memiliki fitur sejenis alarm yang akan berbunyi jika kita mengendarai kendaraan melebihi batas kecepatan. Batas kecepatan secara default adalah 60 kilometer per jam, namun kita bisa mengaturnya sesuai keinginan, misal 80 Km/j.
Yang paling saya suka setelah dukungan pemetaan offline, tentu saja dukungan panduan suara dengan Bahasa Indonesia. Cukup atur tujuan perjalanan dan biarkan aplikasi melakukan sisanya untuk kita. Sangat bermanfaat daripada kita harus terus menerus melihat tampilan aplikasi.
Namun kekurangan utama dari aplikasi ini hanya satu, yaitu dukungan database atau data peta. Misalnya saja, update nama jalan, data point of interest seperti restoran dan hotel, hingga update batas pantai masih ketinggalan bila dibandingkan dengan Google Maps. Jalan tol Cikopo-Paliaman saja baru diupdate beberapa hari yang lalu sementara update tersebut sudah ada lama sekali di Google Maps.
Bagaimana? Kamu sudah coba aplikasi ini untuk navigasi penuh?