Penjelasan Singkat Release Cycle Edge Chromium Stable, Beta, Dev dan Canary

Jika kamu baru ingin mencoba Microsoft Edge Chromium, tentu kamu sudah tidak asing lagi dengan sejumlah versi yang tersedia dari browser ini, dimana itu mencakup Stable, Beta, Dev dan Canary, dimana versi ini juga bukan cuma ada di Microsoft Edge saja, melainkan di Google Chrome dan beberapa browser berbasis Chromium lainnya.

Nah sebelum kamu memilih versi tersebut untuk kamu gunakan, ada baiknya kita mengetahui apa saja sih perbedaan dari versi-versi tersebut, terutama dalam release cyclenya yang sedikit membingungkan?, berikut WinPoin rangkum sedikit penjelasannya.

Stable

Sesuai namanya, Stable atau berarti stabil adalah rilis paling stabil yang sudah melalui banyak tahap percobaan diversi sebelumnya, versi ini juga biasaya dihadirkan setiap per empat minggu, sebagai contoh Microsoft Edge Chromium 109 dirilis pada 12 Januari 2023 kemudian diversi berikutnya yaitu 110, dirilis pada 09 Februari 2023.

Selain itu, versi ini juga adalah versi yang paling aman untuk digunakan, dimana diversi ini sudah minim sekali dengan bug dan sangat cocok untuk sebagai browser harian.

Beta

Sebelum masuk ketahap Stable, Microsoft Edge Chromium juga akan melalui tahap Beta terlebih dahulu, dimana rilis ini juga dihadirkan setiap per empat minggu sekali, hanya saja versi ini biasanya berada di satu tingkat lebih atas dari versi Stable, sebagai Contoh versi Edge Beta 109 Dirilis pada tanggal 07 Desember 2022 dan versi Beta 110 dirilis pada 20 Januari 2023.

#Loh kok malah enam minggu bang?, bentar nanti dijelaskan diakhir ya guys.

Jika diatur berdasarkan timeline maka contoh, Edge Beta 110 dirilis pada 20 Januari 2022 > kemudian tiga minggu setelahnya yaitu pada antara 09 Februari 2023 versi 110 ini sudah mulai dirilis ke tahap Stable (biasa juga disebut dengan pre-released), namun meskipun sudah dirilis ketahap Stable, Rilis Beta masih berada di versi ini hingga akhirnya versi Beta mendapatkan rilis baru yaitu 111 sekitar antara 14 Februari 2023, tepat satu minggu setelah versi 110 masuk ke rilis stable.

Nah oleh karena itulah ketika artikel ini ditulis, Microsoft Edge Beta masih mendapatkan Build 110, dan bukan 111.

Nah versi Beta sendiri tentu memiliki lebih banyak fitur baru, mengingat versi yang dihadirkan lebih tinggi dari versi Stable, dan versi ini adalah versi paling cocok untuk kamu yang ingin mendapatkan fitur baru dengan bug yang minim dan lebih stabil dibandingkan versi Dev dan Canary.

Dev

Sebelum masuk ke tahap Beta, Microsoft Edge Chromium akan masuk terlebih dahulu dalam rilis Dev, dimana Dev ini merupakan singkatan dari Developer yang memang dikhususkan untuk para developer yang ikut membantu mengembangkan browser ini, termasuk mengembangkan extensions dan lainnya.

Meskipun sama sama dirilis per empat minggu sekali, namun berbeda dengan versi Beta, rilis Dev ini dilakukan setiap minggu antara hari Kamis – Jumat, dan perlu diketahui untuk versi ini sendiri meskipun ada update baru tiap minggu, bukan berarti rilis Dev mendapatkan build baru perminggu, namun lebih condong ke nomor build dibelakangnya.

Misalkan, setelah Edge Dev 110.0.1587.1 dirilis pada 05 Januari 2023, minggu berikutnya yaitu 12 Januari 2023, versi ini akan mendapatkan peningkatan menjadi Build 110.0.x.x, dimana x adalah nomor build baru dari update minggu tersebut. Update seperti ini akan terus berulang selama empat minggu, dimana versi Edge Dev ini akan disempurnakan hingga akhirnya dirilis untuk Channel Beta yang telah melalui lifecycle selama empat minggu diversi sebelumnya.

Untuk kamu para developer, tentu menggunakan versi ini adalah opsi terbaik, terlebih jika kamu adalah developer sebuah ekstensi yang akan dirilis di Microsoft Edge Add-ons. Selain itu, versi ini juga tentu memiliki lebih banyak bug dibandingkan dengan rilis Beta, jadi tidak direkomendasikan untuk kamu menggunakan browser ini sebagai browser harian.

Canary

Nah jika update rilis Dev dilakukan perminggu, maka Canary dilakukan perhari, dan tentu sama seperti di versi Dev, meskipun dirilis perhari, bukan berarti build ini juga mendapatkan build baru setiap harinya, namun lebih condong ke nomor build dibelakangnya.

Di Edge Canary ini juga, pengguna bisa mendapatkan fitur baru lebih cepat, namun tentu lebih banyak bug didalamnya, mengingat rilis ini adalah rilis pertama yang menjadi awal dari semua rilis yang dibahas diatas.

Jika penasaran mengenai release cycle, setidaknya dua minggu sebelum Microsoft Edge versi 112 diperkenalkan untuk rilis Dev, versi 112 ini sudah diuji di rilis Canary setidaknya selama dua minggu, dimana selama dua minggu tersebut, setiap harinya ada dua update baru yang dihadirkan Microsoft untuk rilis Microsoft Edge Canary.

Baca Juga : Edge Canary Dapatkan Dua Update Per Hari

Jika kita lihat bedasarkan contoh timeline, sebelum Microsoft merilis Microsoft Edge Chromium Stable 110 pada 09 Februari 2023 kemarin > versi 110 ini sudah mulai diuji di rilis Beta selama empat minggu mulai antara 20 Januari 2022 yaitu versi 110.0.1587.17 sampai 8 Februari 2023 yaitu versi 110.0.1587.40 > sementara itu, rilis Dev 111 sudah mulai diuji selama dua minggu terhitung sejak 4 Februari 2023 kemarin hingga akhirnya akan dipindah ke rilis Beta kemungkinan pada 14 – 18 Februari 2023 > dan diminggu yang sama seperti rilis Stable, biasanya Edge Canary akan mendapatkan versi baru (contoh Edge 112) yang akan terus didukung setidaknya dua minggu sebelum dipindahkan ke rilis Dev.

Extended Stable

Dalam beberapa kasus, ada versi khusus yang disebut dengan Extended Stable, dan ini tidak dirilis untuk semua perangkat, melainkan khusus untuk pengguna bisnis khusus di perusahaan yang membutuhkan versi ekstra stable dibandingkan yang versi biasanya.

Versi ini dirilis per delapan minggu dan biasanya versi ini tersedia dengan melewatkan satu build ditengah-nya, misalkan Edge 108 > delapan minggu setelahnya > lompat ke Edge 110.

Kesimpulan

Nah membahas mengenai timeline dan release date yang membingungkan tersebut, sebenarnya itu tergantung dari jadwal rilis Microsoft sendiri yang mana mereka juga mengikuti jadwal rilis dari Project Chromium.

Jadi kadang meskipun rilis Stable dirilis per empat minggu, bisa jadi dirilis lebih cepat atau lebih lambat tergantung jadwal mereka yang terbilang fleksibel, namun tidak jauh dari apa yang sudah direncanakan. Belum lagi jika ada keterlambatan rilis, seperti ada bug yang wajib diperbaiki, dan ada keterlambatan karena liburan di Amerika Serikat, seperti Hari Libur Nasional, Tahun Baru, dan Thanks Giving.

Untuk kamu yang ingin mencoba versi versi tersebut, kamu bisa mendownloadnya dari halaman Microsoft Edge Insider, dan tentu bisa kamu sesuaikan dengan kebutuhan kamu.

Nah itulah sedikit penjelasan mengenai perbedaan Channel dan Rilis di Microsoft Edge Chromium, dan untuk Google Chrome kurang lebih sama, karena memang sama sama berbasiskan Chromium Browser.

Sedikit tambahan juga nih, dari keempat release cycle diatas, umumnya kawan kawan, hanya 2 yang biasanya menjadi patokan dan tersedia perkiraan release date-nya, yaitu Stable dan Beta, sedangkan untuk Dev dan Canary, keduanya memiliki jadwal yang sangat fleksibel dan tidak memiliki patokan khusus kapan waktu rilisnya.

Oke, sekian penjelasan WinPoin ini, semoga artikel ini bermanfaat, mohon maaf jika ada kesalahan dan jangan sungkan untuk mengkoreksi saya dikolom komentar dibawah. Terima kasih.

Referensi : Microsoft [1] [2], Chromium

Gylang Satria

Penulis, Pengguna Windows 11, Elementary OS, dan Iphone SE 2020. Tag @gylang_satria di Disqus jika ada pertanyaan.

Post navigation