Untuk sebagaian orang mungkin sering melakukan hal ini, apalagi ketika komputernya mulai lemot. Tetapi kali ini WinPoin akan sedikit menanyakan kepada kamu, perlukah menginstall ulang Windows ketika komputer sudah kelewat batas lemot? Kapankah waktu yang tepat untuk menginstall ulang Windows?
Sebenarnya WinPoin sendiri berpendapat kalau menginstall ulang Windows itu menghabisnya banyak waktu dan tenaga. Kamu harus membackup semua data kamu, menginstall ulang Windows, menginstall software yang bisa kamu gunakan dan mengembalikan data yang kamu perlukan. Ini memakan banyak waktu. Tetapi mari kita akan merenungkan, kenapa komputer menjadi lemot dan membutuhkan install ulang?
Kenapa Windows Semakin Lama Menjadi Lemot?
Kebanyakan orang mungkin merasakan kalau Windows yang mereka gunakan sudah mulai lambat sehingga tidak nyaman untuk menggunakannya lagi, ia berpikir menginstall ulang adalah jalan terbaik. Tetapi hal ini akan terulang lagi, jadi ketahuilah kenapa komputer Windows kamu menjadi lemot. Berikut beberapa alasan yang mungkin terjadi bila Windows kamu mulai lemot.
Startup Program – Banyak orang menginstall software dan menjalankannya secara startup, walaupun mereka jarang menggunakannya, mereka tetap menjalankan software tersebut secara startup. Tentu ini akan memakan banyak memori RAM dan CPU sehingga membuat startup Windows menjadi lemot. Tidak hanya startup Windows yang akan menjadi lambat, tetapi kinerja Windowspun menurun karena banyaknya proses background yang berjalan. Memang dengan menginstall ulang Windows, Windows kamu akan berjalan cepat kembali. Tapi bukankah itu suck time? Ada jalan lain yang bisa kamu ambil, kamu bisa mematikan software startup supaya tidak berjalan secara otomatis melalui msconfig di Windows XP, Windows Vista dan Windows 7, sedangkan untuk Windows 8 kamu bisa melakukannya di Task Manager.
Service – Selain startup program yang bisa berjalan secara background, ada service yang juga berjalan secara background. Service bisa kamu dapatkan dari software-software yang kamu install di Windows. Walaupun kamu tidak menggunakan software tersebut, tetapi service akan tetap berjalan karena suatu saat mereka akan dibutuhkan oleh software tersebut. Bagaimana bisa mengetahui proses service yang sedang berjalan? Kamu bisa mengetahuinya melalui Task Manager. Tentu kamu bisa mengendalikan proses service manakan yang kamu butuhkan melalui local service yang termasuk dalam administrative tools.
Security Software – Software Keamanan seperti Norton adalah software keamanan yang cukup berat, mereka terlalu banyak memakan memory untuk bisa berjalan. Saran WinPoin, kamu sepertinya tidak memerlukan software keamanan, kamu hanya butuh software Antivirus.
Software PC Cleaning – Kebanyakan software PC Cleaning biasanya scam. Mereka hanya membuat komputer kamu berjalan lambat karena mereka bisanya berjalan secara background atau termasuk dalam software startup. Kenapa kebanyakan software PC Cleaning biasanya scam? Karena biasanya mereka meminta menginstall software lain atau menginstall toolbar untuk browser. Saran WinPoin, kalau kamu benar-benar membutuhkan software PC Cleaning, kamu bisa menggunakan CCleaner.
Sampah Lain – Sebuah software yang dibuat asal-asalan bisanya memiliki penulisan yang rumit, sehingga banyak membuat file DLL dan file registry yang tidak berguna. Software sampah ini biasanya tidak bersih, ini akan membuat system Windows kamu menjadi lemot bahkan setelah kamu uninstall.
Browser Toolbar – Sudah sedikit WinPoin singguh dibagian Software PC Cleaning, browser toolbar bisa membuat browser kamu lemot dan memakan banyak memori. Seperti yang terjadi pada Firefox jika kamu terlalu banyak menginstall add-on atau toolbar, firefox akan mengalami memory leaks sehingga akan banyak memakan memory komputer.
Bagaimana Membuat Windows Tidak Menjadi Lemot?
Untuk menjaga agar komputer Windows kamu tetap bersih dan berjalan dengan lancar mungkin kamu bisa mengikuti beberapa tips yang WinPoin berikan dibawah ini.
- Install software yang benar-benar kamu butuhkan.
- Perhatikan ketika kamu menginstall software, biasanya pada langkah installasi akan menyertakan browser toolbar, spyware atau software lain yang tidak kamu butuhkan.
- Secara teratur install software yang tidak kamu gunakan dari Control Panel.
- Kadang gunakan CCleaner atau Disk Cleanup untuk menghapus file temporary yang akan banyak memakan kapasitas hardisk kamu.
- Rawat juga browser kamu, uninstall add-on yang tidak perlu karena hanya akan memperlambat komputer kamu dengan mengambil bagian memory RAM atau CPU.
- Install seminimal mungkin security software, lebih baik menggunakan software antivirus. Ketika kamu menggunakan Windows 8, kamu tidak perlu menggunakan security software bahkan antivirus.
- Gunakan software startup manager seperti CClenare untuk mengatur startup software. Atau kamu bisa menggunakan Task Manager di Windows 8 untuk mengatur software startup.
Bagaimana Cara Testing Software?
Jika kamu ingin menginstall software yang kamu ragukan, kamu bisa menginstallnya di VMware atau VirtualBox terlebih dahulu. Komputer Virtual akan terisolasi dari sistem operasi utama sehingga tidak akan mempengaruhi komputer kamu jika error atau rusak.
Kapan saat Terbaik untuk Menginstall Ulang Windows?
Jika kamu merawat Windows kamu dengan baik, kamu tidak perlu melakukan install ulang Windows. Satu alasan yang menurut WinPoin perlu dilakukan ketika kamu akan menginstall ulang Windows, ketika kamu ingin upgrade Windows versi terbaru. Alasan lain kenapa kamu harus install ulang Windows, mungkin ketika kamu mengalami BSOD yang tak bisa terselesaikan bahkan ketika diperbaiki melalui Safe Mode. Jika system komputer kamu masih berjalan dengan lancar, WinPoin sarankan kamu tidak perlu install ulang.