Microsoft kembali mengumumkan sebuah perubahan di aplikasi Microsoft PowerPoint mereka, dimana kali ini mereka menyatakan bahwa fitur “Reuse Slides” di PowerPoint akan resmi dihapus mulai Januari 2026 mendatang.
Nah fitur ini sendiri sudah ada sejak lama meskipun memang banyak yang beranggapan bahwa fitur ini merupakan fitur yang menduplikasi fungsi karena secara teknis masih ada ada cara lain untuk menggabungkan materi dari persentasi berbeda.
Bagi yang belum tahu sih bisa dibilang bahwa fitur ini merupakan fitur yang memungkinkan pengguna untuk menambahkan slide dari file PowerPoint lain (.ppt/.pptx) ke dalam presentasi aktif, sambil mempertahankan format asli yang telah ada, misalkan seperti logo, header/footer, dan gaya visual lainnya.
Nah panel “Reuse Slides” muncul di sisi kanan layar dan memberikan opsi untuk memilih slide tertentu serta mempertahankan format atau hanya kontennya.
⚡️ Bye Adobe! Affinity Sekarang GRATIS!
Bisa dibilang sih dalam lingkungan kerja, fitur ini bisa mempermudah penggabungan materi presentasi tanpa harus menyusun ulang desain yang telah ada.
Tapi, dalam halaman resmi Microsoft 365 Admin Centre, Microsoft menyatakan bahwa fitur ini akan mulai dipensiunkan pada Desember 2025 dan sepenuhnya dihapus pada Januari 2026 untuk pengguna Windows 11 dan macOS. Alasannya jelas karena Microsoft ingin menyederhanakan proses pembuatan dan pengeditan presentasi, selaini tu ini juga sejalan dengan fokus Microsoft dalam mengembangkan fitur Copilot berbasis AI di PowerPoint.
Metode lain?
Selain menggunakan fitur Reuse Slide, sebenarnya ada fitur lain dengan fungsi serupa di PowerPoint juga loh, yaitu dengan menggunakan Split Mode kemudian drag and drop slide yang diinginkan, secara teknis ini memiliki fungsi yang sama seperti Reuse Slide meskipun sedikit lebih ribet saja.
Selain itu, cara kedua adalah pengguna juga bisa memanfaatkan fitur New window di Tab View untuk menduplikasi presentasi aktif, jadi cukup simpan dengan nama berbeda dan edit sesuai kebutuhan.
Setelah penghapusan fitur ini terjadi, mungkin secara umum ini tidak akan terlalu berdampak besar pada pengguna Microsoft PowerPoint, selain itu meskipun memang mungkin sedikit berdampak, tapi pengguna masih bisa bekerja karena masih ada alternatif lain yang bisa digunakan untuk mendapatkan hasil yang sama.
Nah bagaimana menurutmu? komen dibawah guys.
Via : Windows Latest
