Pada saat saya masih mahasiswa, mengoleksi gadget belum tren, minat terhadap dunia IT dan komputer belum sedahsyat sekarang, namun saya punya seorang teman yang selalu memiliki PC, laptop, dan ponsel terbaik di tahun itu. Saya pernah mengungkapkan rasa iri saya karena saya sendiri menyukai dunia IT dan selalu menikmati mencoba gadget miliknya. Jawaban dia waktu itu sederhana, namun sangat berkesan bagi saya: “Aku itu malah iri sama kamu. Kamu selalu bisa memilih PC yang pas dengan kebutuhanmu, bahkan menurutku lebih tinggi nilainya dari barang milikku, soalnya PC-mu kan bisa mendatangkan uang buat kamu. Lah barangku paling cuma aku pakai main game aja.”
Waktu itu memang saya sudah bekerja sebagai tukang ketik di sebuah rental komputer, pekerjaan yang mengawali karir saya saat ini, baik sebagai penerjemah maupun menulis. Kata-kata teman saya tentang ‘memilih barang sesuai kebutuhan’ dan ‘barang yang menghasilkan uang, nilainya lebih tinggi’ itu akhirnya menjadi inspirasi dan patokan saya dalam memilih barang, secara spesifik: Memilih PC dan ponsel penunjang kerja ~ Sebisa mungkin saya usahakan pilihan saya itu mampu menunjang pekerjaan dan aktivitas saya sehari-hari dipadukan dengan anggaran yang saya miliki.
Nah, saya ingin membagikan pengalaman saya tersebut kepada teman-teman yang mungkin memiliki anggaran terbatas, namun memerlukan perangkat PC atau laptop untuk aktivitas yang tengah ditekuni. Saya mengklasifikasikan tiga tipe ‘pekerjaan’ yang mungkin bisa dijadikan patokan teman-teman untuk mengidentifikasi diri sendiri, masuk ke golongan ‘pekerjaan’ manakah teman-teman sekalian, dan kemudian bisa menentukan pilihan PC atau laptop berdasarkan pekerjaan tersebut. Tiga tipe ‘pekerjaan’ yang saya maksudkan adalah: multimedia, pekerjaan umum, dan gamer. Bagaimana memilih PC atau laptop yang tepat untuk tiga tipe pekerjaan tersebut?
Pekerja Multimedia
Jaringan internet yang cepat serta dunia yang seolah tanpa sekat semakin mempopulerkan jenis pekerjaan ini. Ada banyak tipe pekerja multimedia, antara lain fotografer, videografer, animator, komikus, web content creator, dan banyak lagi. Apa yang perlu diperhatikan oleh seorang pekerja multimedia?
- CPU harus multicore. Jika kamu adalah pekerja multimedia, menggunakan multicore processor adalah sebuah kewajiban. Multimedia sering menuntut kamu menjalankan beberapa software sekaligus, sehingga untuk manajemen tugas yang optimal, kamu memerlukan processor yang multi-core. Ini biasanya diperoleh dari Intel i3 ke atas.
- RAM harus 4GB ke atas. Kamu mungkin bisa mengolah video dengan RAM 2 GB, tapi jelas hasilnya tidak akan maksimal.
- VGA minimal 1 GB. Kartu grafis yang besar akan sangat membantu untuk mendukung tugas RAM. Terlebih jika kamu melakukan editing foto dan video. Jika kamu sering mengedit konten 4K, maka kamu harus berinvestasi lebih pada RAM dan VGA. Tidak mengapa jika kamu memanfaatkan fasilitas VGA terintegrasi dengan motherboard, asalkan kapasitasnya cukup besar.
- Hard disk minimal 500GB. Jika kamu adalah seorang videografer, kamu akan merasakan betapa storage seakan tidak ada artinya dalam editing video. Data mentah hasil syuting bisa dengan cepat memakan storage kamu. Jadi saya sarankan kapasitas harddisk minimal untuk tipe pekerjaan ini adalah 500GB – atau minimal kamu menggunakan harddisk khusus untuk penyimpanan.
- Investasi pada monitor yang bagus. Monitor dengan warna yang tidak akurat dan resolusi yang kecil bisa merusak hasil karya kamu. Berinvestasilah pada monitor yang bagus, dengan tetap memperhatikan anggaran yang kamu miliki.
Pilihlah sebuah laptop, atau bangunlah sebuah PC rakitan dengan memperhatikan unsur-unsur yang saya sebutkan di atas dalam spesifikasinya.
Jika kamu sedang malas memilih atau memantaskan spec, namun kamu berkecimpung pada tipe pekerjaan multimedia, maka kamu bisa memilih sebuah Mac – Baik iMac atau Macbook. Mac OS terkenal akan manajemen RAM yang sangat unggul, ditambah lagi beberapa software yang memang sangat menunjang pengolahan konten multimedia seperti Final Cut Pro atau Adobe Premiere, sehingga kamu dapat dengan mudah mengolah konten media dengan lancar. Macbook 2016 terlalu mahal? Belilah Mac lama atau dari tangan kedua. Keawetan dan durability Mac sangat terkenal, sehingga tidak masalah kalau kamu harus membeli Mac edisi tiga atau empat tahun ke belakang ~ Kamu masih tetap dapat memperoleh manfaat optimal darinya untuk pengolahan multimedia!
Pekerja Umum
Jika kebutuhan kamu adalah administrasi, manajemen, pelajar yang memerlukan PC atau laptop untuk mengetik bahan-bahan kuliah, atau tukang ketik biasa, maka beban kamu lebih ringan. Apa pun PC atau laptop yang kamu gunakan, kamu tetap dapat memanfaatkannya untuk pekerjaan harianmu dengan optimal. Hanya saja saya ada beberapa tips untuk mendapatkan kinerja maksimal dari perangkat kamu.
- Perhatikan software yang paling sering kamu gunakan. Apa minimum requirements dari software yang paling sering kamu gunakan? Jadikan itu patokan untuk memilih spec PC atau laptop.
- Pilihlah future proof basic spec. Yang saya maksudkan di sini adalah, akan baik jika kamu memilih spec dasar yang dapat ditingkatkan (upgradeable) jika kamu sedang ada dana tambahan. Contohnya, karena saat ini DDR 4 adalah tipe slot RAM terbaru, maka pilihlah Motherboard yang mendukung slot ini. Tidak masalah jika awalnya kamu hanya memasang 2GB RAM (Eh, minimal 4GB ya?) – Kamu bisa melakukan upgrade jika kamu punya tambahan rezeki nanti.
- Berinvestasilah pada SSD. Untuk mengoptimalkan kinerja, upayakan untuk berinvestasi pada Solid State Drive (SSD). Jika kamu merakit sendiri sebuah PC, kombinasikan SSD dengan Hard drive untuk mendapatkan storage optimal. SSD dapat kamu gunakan untuk instal OS kamu, sehingga nantinya kamu akan mendapatkan performa yang gesit dan lancar. Sekecil apa pun spec awal perangkat PC atau laptop kamu, SSD akan menolong dalam berbagai kinerja umum.
Gamer
Jika kamu adalah gamer yang berdedikasi, maka cakrawala membentang luas di hadapanmu untuk merakit sebuah PC atau memilih laptop, dan jangkauan tanganmu adalah sejauh uang mampu membawa kamu!
Seperti yang kamu ketahui harga sebuah gaming PC/laptop bisa mencapai puluhan juta, bahkan ratusan juta! Uang serasa ‘dibakar’ begitu saja jika ‘pekerjaan’ kamu adalah di kategori ini. Namun demikian, ada beberapa patokan yang mungkin bisa kamu jadikan pertimbangan dalam merakit PC atau memilih laptop untuk tujuan bermain game.
- Pilih kecepatan processor setinggi mungkin. Kecepatan processor diukur dalam Hz. Tidak masalah dengan jumlah core yang lebih sedikit, namun usahakan memiliki kecepatan processor yang tinggi untuk ‘mengangkat’ game-game kamu.
- Miliki kartu grafis terpisah. Yang saya maksudkan di sini, jika kamu seorang gamer, usahakan kamu menggunakan dedicated VGA, dalam artian jangan mengandalkan VGA bawaan motherboard kamu. Gunakan kartu grafis tersendiri. Nvidia dan ATI adalah dua perusahaan terpopuler dalam kartu grafis ini. Kartu VGA yang bagus akan sangat menunjang pengalaman bermain game kamu.
- Pilih spec minimal berdasarkan game favorit kamu. Apa game favorit kamu? Dark Souls III? Hyperdimension Neptunia? Maka kamu perlu menengok persyaratan minimal game tersebut untuk dijadikan patokan dalam memilih PC atau laptop. Tidak seru kan jika kamu memilih PC atau laptop yang bahkan tidak dapat memainkan game favorit kamu?
- Demi segala dewa di langit, jangan pilih Mac! Meskipun ini sudah menjadi pengetahuan umum, namun perlu saya tambahkan di sini bahwa sebagus dan semahal apa pun, iMac, Macbook, atau MacPro tidak dioptimalkan GPU-nya untuk bermain game. Jadi bukan pilihan bijak mencomot produk Apple ini jika kamu adalah seorang gamer berdedikasi.
Malas atau bingung memilih berdasarkan spesifikasi? Jangan pusing! Kamu tinggal memilih PC atau laptop khusus yang memang ditujukan untuk pangsa gamer. Saya membicarakan tentang MSI gaming laptop, ASUS ROG, Alienware, atau berbagai produk khusus gamer lainnya. PC atau laptop jenis ini sudah dioptimalkan agar kamu dapat bermain game dengan nyaman. Yang perlu kamu lakukan hanyalah memeriksa spec PC atau laptop khusus gaming ini, apakah sudah sesuai dengan persyaratan minimal game favorit kamu, dan kamu dapat langsung membawanya pulang (tentu saja setelah membayarnya)…
Nah, demikianlah tips dari saya untuk memilih PC atau laptop sesuai dengan kebutuhan dan anggaran dengan berdasarkan pada karakter dan tipe ‘pekerjaan’ kamu sehari-hari.
Punya tips lain untuk memilih PC atau laptop sesuai anggaran? Bantu teman-teman kamu dengan menyumbangkan saran di kolom komentar!
