Windows 11 memang mengalami perombakan terhadap tampilan interface dengan mengusung Fluent Design yang membuat pengalaman interaksi antar perangkat yang responsif dan interaktif.
Tampilan Start Menu yang kini secara default berada di tengah dan pojok dari setiap jendela aplikasi yang membulat, membuat sebagian orang beranggap bahwa Windows 11 meniru macOS dari Apple. Hal tidak benar, menurut Microsoft.
Hal ini disampaikan kepala pengembang platform Microsoft, Kevin Gallo, melalui sebuah diskusi pada channel YouTube Windows Developer.
“Good design tends to be similar we learn from each other but Fluent has been around a long time and we’re evolving with how people use our device, they may look familiar, but our goal is that they feel natural and normal”.
Gallo mengatakan, jadi meskipun terlihat familiar dengan macOS, Microsoft memastikan bahwa Fluent Design akan memberikan ‘jati diri’ tersendiri bagi penggunanya, sehingga membedakannya dengan macOS.
Selain memberikan pengalaman interaksi yang unik, Microsoft juga memastikan tampilan baru dari Windows 11 tidak akan memberikan dampak buruk dalam segi performa.
Source: Windows Central
