Microsoft vs Community, Kenapa Komunitas Bisa Lebih Aktif Perbaiki Fitur Yang Seharusnya Microsoft Bisa Lakukan!

Microsoft, siapa yang tidak tahu dengan perusahaan besar dibalik adanya Windows dan Microsoft Office yang terkenal ini, sejak era Windows 10 hingga ke Windows 11, sayangnya perusahaan ini terus menambahkan sejumlah fitur baru yang menurut mereka akan sangat bermanfaat untuk pengguna, misalkan seperti integrasi Microsoft Edge untuk Web Search via Windows Search, Integrasi Bing dan MSN di Widget & Windows Search dan lainnya.

Namun sayangnya hal tersebut justru menjadi masalah karena fitur tersebut justru membatasi kebutuhan pengguna dan Microsoft terus mengalihkan dan memaksa pengguna menggunakan layanan mereka, tentu secara tidak langsung Microsoft akan untung dengan langkah tersebut, karena market share dari layanan mereka akan naik secara perlahan seiring meningkatnya jumlah pengguna, meski mereka terpaksa.

Dilain pihak, ada banyak sekali komunitas diluar sana yang justru memperbaiki hal tersebut, mulai dari bypass Edge Redirect dengan MSEdgeRedirect, adanya aplikasi penghapus bloatware seperti ThisIsWin11 dan aplikasi sejenis lainnya.

Secara umum, meskipun sejumlah aplikasi tersebut pada dasarnya kurang disukai Microsoft karena memang menurut mereka aplikasi tersebut berpotensi merusak system operasi, nyatanya banyak pengguna yang suka dan terbantu dengan aplikasi tersebut.

Microsoft Tampak Menyedihkan

Mengenai hal ini jika kita lihat lebih dalam, ini justru membuat Microsoft selaku developer untuk system operasi (baik itu Windows 10 dan Windows 11), termasuk Microsoft Edge, sangat tampak menyedihkan, karena bagaimana tidak, Windows Community justru berperan cukup banyak memberikan solusi dan perbaikan hal yang Microsoft tidak perbaiki meskipun pada dasarnya mereka sangat bisa.

Jika kita lihat juga, ada cukup banyak feedback yang masuk, entah itu via Feedback Hub, dan forum lainnya yang, kadang sejumlah fitur baru justru terus ditambahkan meski pengguna tidak membutuhkannya.

Microsoft Lakukan Hal Ini Untuk Bisnis

Tentu tidak dipungkiri lagi bahwa Microsoft ini memang sedang berbisnis, meskipun tidak suka, selama Microsoft tetap bisa untung, kenapa tidak, iya kan, setidaknya itu mungkin adalah hal yang difikirikan Microsoft.

Misalkan, menambahkan bloatware di Windows 11 seperti Microsoft Teams dengan tujuan Integrasi yang lebih baik, dan Clipchamp yang tetap saja harus bayar untuk versi Pro yang lebih powerfull, semuanya tentu untuk bisnis dan meningkatkan keuntungan Microsoft.

Komunitas Pada Dasarnya Adalah Pengguna

Dari pengguna, oleh pengguna dan untuk pengguna, itulah prinsp yang saya lihat dari sejumlah aplikasi yang memang diciptakan komunitas untuk memberikan kenyamanan, privasi, keamanan dan pengalaman yang lebih baik di system yang Microsoft buat.

Misalkan seperti rcmaehl dengan MSEdgeRedirect, thebookisclosed dengan ViveTool, builtbybel dengan ThisIsWin11, ketiga aplikasi tersebut adalah aplikasi open source populer dikalangan pengguna Windows 11, karena dengan aplikasi ini, kita bisa membuat system yang kita gunakan lebih nyaman sesuai dengan keinginan pengguna itu sendiri.

Jika Microsoft memaksa pengguna memakan Microsoft Edge untuk Windows Search, dengan MSEdgeRedirect kita bisa mengubahnya, jika ada fitur experimental yang ingin kita aktifkan, ViveTool bisa mengaktifkannya, dan jika ada bloatware dan settingan privasi yang ingin kita ubah dan hapus, ThisIsWin11 bisa melakukannya.

Meskipun memang ada langkah yang harus dilewati dan tidak menjadikan Windows 11 menjadi langsung siap pakai, namun banyak pengguna lebih memilih langkah yang lebih jauh demi kenyamanan mereka sendiri.

Apa Microsoft Tidak Belajar?

Dengan adanya hal ini, apakah Microsoft justru tidak belajar dari kesalahannya, dengan misalkan memberikan pengguna hak untuk memilih browser favorit pengguna untuk akses di Windows Search, atau memilih aplikasi apa saja yang ingin diinstall ketika proses instalasi system tengah berlangsung?, sepertinya tidak, hingga saat ini meskipun ada cukup banyak keluhan dari pengguna, masih belum ada respon positif yang tampak akan Microsoft berikan, dan justru dengan Windows 11 dan Microsoft Edge, kini makin banyak fitur yang tidak disukai pengguna hadir di system operasi mereka ini.

Nah sebagai pengguna Linux juga, kadang saya bermimpi nih, seandainya Microsoft memberikan opsi Minimal Instalations di Windows 11 seperti apa yang biasa hadir di distro linux, mungkin hal tersebut akan sangat keren.

Bagaimana menurutmu mengenai hal ini?, apakah mungkin kedepannya Microsoft akan belajar dari komunitas yang telah ada dan memperbaiki kesalahannya?, atau justru terus menambahkan fitur yang tidak berguna di layanan dan system mereka?, komen dibawah guys.

Disclaimer : Tulisan ini adalah sedikit opini dan curhatan saya yang agak kesal juga dengan fitur fitur yang tidak pernah saya gunakan, bukannya membuat Windows 11 tampak elegan dan minimalis, malah justru membuatnya makin ramai dengan fitur yang tidak pernah dipakai.

Gylang Satria

Penulis, Pengguna Windows 11, Elementary OS, dan Iphone SE 2020. Tag @gylang_satria di Disqus jika ada pertanyaan.

Post navigation