Coba tengok kiri kanan kamu, pasti masih jarang orang di Indonesia yang pake wearable device (smartwatch, smartbands, dsb). Tetapi di US sana, sepertiga dari penduduk dewasa telah menggunakannya. Artinya wearable device kian populer!
Menanggapi popularitas wearable device tersebut, Microsoft langsung bergerak cepat dengan menghadirkan hampir semua apps andalan mereka ke Apple Watch dan Android Wear.
Outlook, Wunderlist, Yammer, hingga Microsoft Translator kini sudah dirilis untuk Apple Watch.
Sedangkan Android Wear kebagian Microsoft Translator, OneDrive, serta OneNote.
Dengan dihadirkannya aplikasi produktivitas andalan milik Microsoft ini ke Apple Watch dan Android Wear, wearable device kini menjadi lebih bermanfaat dari sebelumnya. Kamu bisa melihat dan membalas email, mengatur to-do-list, atau bahkan mentranslate bahasa ketika sedang bepergian ke luar negeri langsung dari smartwatch kamu.
Tidak diragukan lagi hadirnya apps andalan Microsoft ini bakal membuat Apple Watch dan Android Wear semakin laris manis.
Popularitas wearable device pun mungkin juga bakal langsung terangkat dan menyebar ke berbagai negara jika kini kita bisa melakukan berbagai hal produktif melaluinya.
Dan ngomong-ngomong, jangan kaget kalau Microsoft menghadirkan apps unggulannya ke produk Apple atau Android, karena strategi Satya Nadella memang layanan Microsoft bisa ada dimana saja dan digunakan oleh siapa saja tak peduli platformnya apa.
via microsoft
