Windows 10 terbilang cukup sukses dipasaran, bahkan bisa dibilang merupakan OS Windows yang paling cepat diadopsi oleh pengguna. Hal tersebut tentunya tak lepas dari strategi Microsoft yang mana membiarkan pengguna Windows 7 dan Windows 8.1 dapat melakukan upgrade secara gratis.
Kini, pengguna Windows 10 sudah sangat banyak, dan hanya kalah dari pengguna Windows 7 saja. Namun, ada satu hal yang sangat disayangkan di Windows 10 yakni kamu hanya dapat memanfaatkan Windows Store sepenuhnya jika memiliki CC (Credit Card).
Hal ini sudah sangat lama sekali berlangsung, padahal jika Windows 10 bisa mengadopsi fitur potong pulsa layaknya Windows Phone dan Windows 10 Mobile mungkin akan lebih banyak lagi orang yang beralih ke OS terbaru milik Microsoft ini.
Kini, tampaknya hal tersebut mulai berubah karena salah satu operator di Prancis sudah mulai mengizinkan pemebelian aplikasi di Windows 10 dengan menggunakan opsi pemotongan pulsa, sebelumnya WinPoin juga sempat mendengar bahwa salah satu operator di Amerika dapat melakukan hal ini.
Tentunya hal ini tidak mengejutkan, dari data terbaru diketahui bahwa tingkat adopsi Windows 10 sudah sangat tinggi yakni mencapai angka lebih dari 400 Juta, sedangkan Prancis sendiri merupakan salah satu negara yang memiliki tingkat adopsi Windows 10 tertinggi di dunia. Jadi, sangat wajar sekali jika operator seluler disana ingin mendapatkan keuntungan yang lebih.
Lalu bagaimana di Indonesia? Memang ada kemungkinan bahwa opsi pembelian aplikasi dan game di Windows 10 menggunakan metode potong pulsa akan hadir, namun tampaknya masih memerlukan waktu yang agak lama.
Kalau menurut kamu, perlukah operator di Indonesia menambahkan opsi pembelian aplikasi dan game di Windows 10 menggunakan metode potong pulsa? Berikan pendapat kamu di kolom komentar.
via MSPU
