Dunia benar-benar sudah berubah, dan Google merupakan salah satu diantara beberapa raksasa teknologi yang mengubah dunia.
Yup..diakui atau tidak, persaingan dan perang inovasi antara Google, Apple, dan Microsoft memang telah mengubah banyak hal.
Kini untuk menyesuaikan dengan perubahan jaman, Google melakukan perubahan radikal pada logo nya. Logo yang baru ini terlihat lebih flat dan modern, jauh dari kesan konsep desain gradasi dan 3D yang kini telah jadul.
Namun digantinya logo Google tidak semata-mata hanya karena penyesuaian desain saja, tetapi mereka punya alasan filosofis yang kuat dibelakangnya.
“Dahulu kala, Google merupakan tujuan yang kamu kunjungi dari satu device: desktop PC. Kini orang-orang berinteraksi dengan Google di banyak platform, apps, dan devices — bahkan seringkali bersamaan dalam satu waktu. Kamu bisa terbantu oleh Google kapanpun dan dimanapun kamu membutuhkannya, di mobile phone, TV, jam tangan, dashboard mobil, bahkan juga di desktop.
Hari ini kita memperkenalkan logo baru yang merefleksikan realita ini, untuk menunjukkan bahwa keajaiban Google bisa bermanfaat bagi kamu, bahkan di layar terkecil sekalipun.
Logo baru ini tidak hanya menunjukkan bahwa kamu menggunakan Google, tetapi Google sedang bekerja bagi kamu. Misalnya saja elemen Mic warna-warni akan membuat kamu tahu bahwa Google sedang mendengarkan kamu, saat kamu bicara ataupun mengetik.”
Selain logo baru dengan filosofi baru ini, Google juga mengubah identitasnya yang kental dengan huruf “g” berwarna biru, menjadi huruf “G” berwarna-warni.
Nah..rupa-rupanya trend saat ini memang raksasa teknologi semuanya berubah, kulturnya juga berubah, dari fokus di satu device menjadi ke multi-device. Bahkan dari fokus di satu platform, bisa beralih ke multi platform. (Baca juga: Streategi Jenius Microsoft, Berpindah dari Monopoli Windows ke Office dan Layanan Cross Platform)
Semua perubahan ini dilakukan agar mereka semua bisa terus survive dan tetap relevan di market yang semakin modern saat ini.
via google