Google Uji Fitur Baru Chrome Dan Janjikan Peningkatan Battery Hingga 28%

Dilansir dari TheWindowsClub via Neowin, Google baru baru ini telah menguji sebuah fitur baru yang membawa perubahan ke browser Google Chrome agar browser tersebut dapat menghemat dan mengurangi konsumsi battery hinnga 28%.

Disebut dengan Throttling Javascript Timers yang dapat pengguna aktifkan di Chrome Canary menggunakan Flags chrome://flags/#intensive-wake-up-throttling, fitur ini akan berfungsi untuk melakukan tweak pada javascript timer wake up frequency untuk tab yang tidak aktif untuk lebih dari lima menit, sehingga menghasilkan sedikit power consumtions. Dan terkait hal itu, Google juga telah mempublish dokumen yang menyediakan informasi lebih lanjut mengenai bagaimana pengujian yang mereka jalankan dan menunjukan hasil dari fitur setelah diaktifkan.

Pengujian yang dilakukan Google menggunakan perangkat MacBook Pro 2018 (Spesifikasi paling aduhai), dengan Intel Core i9 dan 32 GB RAM. Pada set pertama, Google membuka total 36 Tab di background dan 1 tab foreground yang menampilkan halaman Blank New Tab, dan ternyata hasilnya cukup baik dengan adanya peningkatan daya tahan battery.

Median time to dischargeMin time to dischargeMax time to discharge
No change6.4 hours6.3 hours7.0 hours
Throttling JS Timers to 1 wake up per minute8.2 hours8.2 hours8.8 hours
Safari9.3 hours9.1 hours9.4 hours

Meskipun pada tabel diatas Safari nyatanya lebih baik, namun untuk pengguna Chrome di Windows, fitur ini akan sangat membantu sekali.

Untuk test kedua, mereka menjalankan test yang sama namun dengan menjalankan video Youtube di Foreground dengan kondisi full screen, hasil pengujian juga menampilkan adanya peningkatan.

Median time to dischargeMin time to dischargeMax time to discharge
No change4.7 hours4.6 hours4.6 hours
Throttling JS Timers to 1 wake up per minute5.3 hours5.3 hours5.4 hours

Selain itu Google juga mengatakan, bahwa mengurangi wake up timer pada javascript tidak akan berpengaruh pada Experience pengguna, sehingga ini tentunya adalah hal baik. “reducing wake ups from Javascript timers should not affect applications that rely on WebSockets or long polls to receive messages or updates” catat Google.

Nah bagi kamu yang penasaran terkait pengujian yang dilakukan Google, kamu dapat melihat dokumen yang mereka bagikan pada halaman berikut.

Silahkan berikan pendapatmu mengenai fitur ini?

Via : Google, TheWindowsClub, Neowin

Gylang Satria

Penulis, Pengguna Windows 11, Elementary OS, dan Iphone SE 2020. Tag @gylang_satria di Disqus jika ada pertanyaan.

Post navigation