Jatuh Cinta Lagi dengan Windows 7

Jatuh Cinta Lagi dengan Windows 7

Sebenarnya ini semua terjadi secara tidak sengaja.

Minggu lalu saya menginstall Windows 7 di laptop lawas Acer Aspire 4240. Ini sekaligus menjadi pertama kalinya saya memegang Windows 7 di laptop sendiri semenjak dirilisnya Windows 8 sekitar 3.5 tahun lalu.

Dua tahun menggunakan Windows 8.x dilanjutkan satu tahun menggunakan Windows 10, rupanya membentuk opini yang berbeda terhadap Windows.

Saya jadi melihat Windows sebagai OS yang memiliki banyak sekali fitur, tetapi jarang saya butuhkan, jarang saya gunakan, atau jarang bisa berjalan maksimal di region Indonesia.

Katakanlah Cortana. Meskipun smart assistant ini sangatlah keren di US sana, fitur ini jarang banget saya gunakan. Salah satunya karena memang belum optimal untuk digunakan di Indonesia.

Terlebih dengan hasil pencarian Cortana yang kini dibatasi hanya untuk Bing saja, yang menurut saya juga belum optimal di region kita.

Lalu ada juga Modern Apps, yang selain aplikasi stock seperti Mail, cukup jarang saya gunakan karena mayoritas aplikasi yang saya butuhkan sudah tersedia versi desktopnya, dan aplikasi yang saya harapkan ada Modern Apps nya, ternyata belum tersedia disana.

Saya tidak mengatakan Windows 10 itu jelek, tidak. Windows 10 sangat bagus malah, dengan fitur yang juga sangat banyak. Tetapi begitu saya menggunakan Windows 7, saya sadar fitur di Windows 10 terlalu banyak bagi saya saat ini.

 

Windows 7 = It just works

Jatuh Cinta Lagi dengan Windows 7

Ketika saya membuka Windows 7, semua berjalan cepat. Start Menu muncul secara instan, karena tidak ada deretan live tiles yang hampir tidak pernah saya lirik didalamnya.

Tidak ada juga Cortana yang jarang saya gunakan didalamnya.

Saya akan sangat merindukan Mail Apps, tetapi selain itu tidak ada Modern Apps lain yang sepertinya akan saya rindukan.

Taskbar terlihat luas dan bersih. Dan tanpa notifikasi, artinya saya bisa bekerja dengan lebih produktif tanpa gangguan apapun.

Windows 7 just works. Ya, it just works.

Sistem operasi solid dan matang, meskipun tidak dilengkapi fitur terbaru dari Microsoft saat ini.

Jatuh Cinta Lagi dengan Windows 7

Akankah saya akan meninggalkan Windows 10 demi Windows 7..? Tentu tidak.

Tetapi dalam beberapa bulan kedepan mungkin saya akan lebih banyak menggunakan Windows 7 untuk bekerja daripada Windows 10.

Setidaknya sambil menunggu Windows 10 Anniversary Update yang ditargetkan rilis akhir Juli nanti.

NB: Ini adalah artikel editorial yang ditulis berdasarkan opini pribadi. Opini kamu mungkin saja berbeda dari penulis.

Lalu bagaimana dengan kamu, apakah menurut kamu Windows 7 masih menjadi OS yang solid dan relevan untuk digunakan saat ini..??

Bagikan pendapat kamu disini

Febian

Productivity addict. Geek by nature. Platform Agnostic.

Post navigation