Nah seperti yang telah dikabarkan bulan lalu, Microsoft memutuskan untuk menghapus Location History di Windows 11 dengan penghapusan fitur ini sudah mulai dilakukan di Insider Dev dan Beta.
Location History sendiri singkatnya adalah sebuah API yang bertanggung jawab untuk mengumpulkan dan menyimpan data lokasi perangkat pengguna selama 24 jam terakhir.

Jadi, singkatnya dengan API ini, sejumlah aplikasi lain dapat dengan mudah mengakses API dan dapat memperoleh data lokasi yang tersimpan tanpa meminta posisi baru (API dibatasi hingga 3.600 posisi) dan menyediakan informasi yang relevan, rekomendasi, pengingat berbasis geografis, dll. kepada pengguna. Nah seperti yang dijelaskan Microsoft, fitur ini dulu sangat bermanfaat bagi Cortana, namun sayangnya karena Cortana juga telah dimatikan, maka fitur ini akhirnya diputuskan untuk dimatikan.
Baca Juga : Google Rilis Model Gemini 2.0 di Android dan iOS
Fitur Location History Juga Dihapus di Insider Canary
Nah satu hal yang pasti, setelah fitur ini dihapus di Windows Insider Dev dan Canary bulan lalu, kini Microsoft memutuskan untuk menghapus fitur ini dari Windows Insider Canary mulai build 27813. Dimana dengan itu, pengguna sudah tidak akan lagi menemukan opsi location history pada halaman Settings > Privacy & security > Location > Location History.
Karena sudah masuk dan diimplementasikan disemua versi Insider, perubahan ini juga akan segera hadir untuk pengguna Windows 11 stable, jadi hanya tinggal menunggu waktu kapan saja Microsoft akan menerapkannya.
Namun yang pasti, perlu diingat bahwa dihapusnya fitur ini bukan berarti lokasi pengguna tidak akan terdeteksi, melainkan kini setiap riwayat lokasi selama 24 jam tidak akan lagi disimpan seperti sebelumnya., Dengan kata lain, fitur lokasi masih dapat diakses dan tidak akan mempengaruhi sistem sama sekali.
Via : Microsoft