Peneliti dari University of Minnesota baru saja menemukan cara untuk mengendalikan robot dengan hanya menggunakan pikiran. 5 orang yang terdiri dari 3 wanita dan 2 pria berhasil mengendalikan robot terbang yang diberi nama quadcopter secara cepat dan akurat.
Peneliti menjadikan motor cortex – bagian dari otak yang berfungsi untuk memerintahkan pergerakan tubuh, sebagai brain-computer interface system. Ketika kita bergerak, atau berfikir untuk bergerak, neuron di motor cortex memproduksi gelombang-gelombang listrik. Ketika berpikir gerakan yang berbeda, maka gelombang listrik tersebut juga berbeda.
Mereka kemudian merekam setiap gelombang listrik dan mengasosiasikannya dengan perintah kepada robot tersebut. Misalkan saja dengan berpikir untuk menggerakkan tangan kanan maka robot akan belok ke kanan, berpikir untuk menggerakkan kedua tangan maka robot akan naik ke atas. Begitu terus hingga didapatkan kiri, kanan, naik, turun, dsb.
Ketika “si pengendali robot” tersebut berpikir untuk menggerakkan tangan kiri, komputer akan mendeteksi gelombang listrik tersebut, dan akan meneruskannya melalui Wi-Fi sehingga robot mendapat perintah untuk berbelok ke kiri.
Penelitian ini menjadi bukti pertama bahwa manusia bisa mengendalikan robot hanya dengan pikiran mereka. Ini bisa menjadi hal yang bermanfaat bagi orang lumpuh atau menderita penyakit neurodegeneratif agar nantinya bisa menggerakkan berbagai hal hanya dengan menggunakan pikiran saja.
Hasil penelitian ini bisa dikembangkan untuk pembuatan kursi roda, lengan atau kaki buatan, dan perangkat lain bagi mereka.
