Tidak ada yang meragukan bahwa jumlah aplikasi Windows Phone memang masih kurang jika dibandingkan dengan Android dan iOS. Bahkan Windows Phone Head Joe Belfiore juga mengakuinya. Untuk mengisi gap tersebut, Microsoft mulai bersikap proaktif dengan menjadikan mobile web situs-situs populer sebagai aplikasi Windows Phone. Mereka menyebut aplikasi tersebut sebagai Microsoft WebApps.
Ada cukup banyak website populer yang aplikasinya dibuatkan oleh team Microsoft WebApps, antara lain TMZ, Booking.com, WikiHow, Food.com, dsb. Namun aplikasi tersebut sebenarnya hanya mengarah ke mobile web situs-situs tersebut.
Daftar aplikasi Microsoft WebApps bisa kamu lihat disini
Ketika dikonfirmasi kenapa Microsoft membuat aplikasi tersebut, mereka menjelaskan bahwa mereka ingin memberikan pengalaman mobile yang terbaik kepada pengguna Windows Phone dengan membuat Web Apps yang bisa di-pin dan diakses dari app list.
Microsoft berharap dibuatnya Web Apps tersebut akan memancing pemilik situs untuk tertarik mengembangkan aplikasi native bagi websitenya.
Namun sayangnya langkah Microsoft ini menuai banyak kritikan. Pertama, Microsoft menciptakan aplikasi ini secara sepihak (tanpa ijin) sehingga beberapa pemilik website (seperti cars.com dan Southwest Airlines) meminta Microsoft menghapus situs mereka dari Windows Store. Kedua, beberapa developer menganggap bahwa Microsoft melanggar aturan mereka sendiri tentang larangan membuat aplikasi yang hanya berfungsi sebagai launcher. Ketiga, beberapa pegguna Windows Phone malah menyesalkan dibuatnya aplikasi semacam ini karena dianggap sebagai aplikasi yang kurang bermutu.
