Kalau kamu memang seorang pecinta teknologi dan gak ketinggalan berita, pasti tahu dengan berita Motorola yang mengklaim ada yang mencuri fitur “Always-on Display” kan?
Nah, dalam klaim Motorola tersebut, Motorola menyinggung Samsung yang dikatakannya telah mengambil fitur Active Display (fitur pada Samsung) dari tangan Motorola.
Fitur yang ada di Motorola ini pertama kali digunakan pada smartphone Moto X yang dirilis tahun 2013 lalu. Sedangkan Samsung, baru menerjunkannya pada Galaxy S7.
Bisa dibilang, Motorola memang pionir dalam fitur ini di Android. Fitur seperti Always On Display ini bisa juga ditemukan di smartphone LG G5.
Ada pionir yang sesungguhnya
Tapi, sebenarnya ada yang jauh mendahului Motorola dalam mengembangkannya. Ia adalah Nokia yang sudah lebih dulu memiliki dan juga menyematkan fitur ini pada smartphone buatannya.
Bahkan, ada yang mempertanyakannya, seakan-akan melupakan Nokia sebagai ‘sesepuh’ fitur ini.
https://twitter.com/palmsolo/status/766639275680997376
Diketahui, Nokia sudah memiliki fitur semacam “Always-on Display” ini. Ponsel Nokia lama dengan OS Symbian seperti Nokia 6600, fitur semacam ini juga bisa didapati dengan fitur yang mirip seperti screensaver. Tak hanya di Symbian saja, ponsel murah Nokia pun juga turut memilikinya.
Meskipun pada saat itu, fiturnya juga tak selengkap pada saat ini. Dulu, hanya dibekali dengan fungsi melihat jam dan tanggal.
Namun, seiring perkembangan waktu, Nokia pun menyematkan fitur lain seperti notifikasi pada Symbian Anna. Fitur ini juga bisa ditemukan pada smartphone Nokia N9.
Hingga akhirnya, dinamakanlah Glance Screen pada smartphone Lumia. Glance Screen punya fungsi yang lebih seperti notifikasi aplikasi dan cuaca, termasuk adanya kustominasi seperti pemilihan warna text dan background.
Tanggapan kamu gimana?
via Android Community, images by Google
