Rasanya seperti mimpi…seperti berada di Disneyland!
Itulah ungkapan perasaan dari Co-Founder Apple, Steve Wozniak, setelah dua malam berturut-turut mengendarai Tesla Car yang berjalan secara autopilot tanpa sopir.
Ini sangat keren. Self Driving Car adalah teknologi terbesar untuk masa depan.
Di masa depan, Self Driving Car bakal mengatasi berbagai permasalahan akibat kelalaian manusia. Ini adalah artificial intelegence, mereka tidak akan kebut-kebutan, melanggar lampu merah, atau menabrak orang yang menyeberang di zebra cross.
Dalam 20 tahun kedepan, tidak akan ada lagi manusia yang menyetir mobil kecuali anak-anak yang sedang bermain mobil-mobilan di Disneyland.
Ketika ditanya seputar sistem autopilot yang bisa dihack, Steve menyatakan bahwa hal itu bakal menjadi bagian tanggung jawab dari perusahaan asuransi.
Dan ketika ditanya seputar bugs di dalam sistem, Steve menyatakan bahwa bugs dalam sebuah sistem itu wajar, dan bisa diatasi dengan update system secara cepat dan tanggap.
Intinya Wozniak sangat yakin bahwa teknologi self driving car yang tengah dikembangkan oleh Tesla ataupun Google bakal menjadi teknologi transportasi masa depan yang sangat menjanjikan.
Tetapi tentu saja rentang waktu 20 tahun yang diomongkan Steve Wozniak ini adalah untuk wilayah US. Karena tidak mungkin juga dalam 20 tahun kedepan di Indonesia mobil angkot dan kopaja ujug-ujug bakal berjalan sendiri dengan autopilot tanpa sopir yang mengemudikannya.
