Sejenak kita bahas salah satu perusahaan besar selain Microsoft yaitu Google, baru baru ini Google telah mengumumkan bahwa mereka telah menghentikan dan menutup divisi Stadia Games & Entertainment yang mana divisi tersebut bertanggung jawab untuk mengembangkan game ekslusif untuk platform Stadia.
Dilansir dari halaman Google, divisi ini terdiri dari dua studio berbeda, yang satu berada di Montreal yang termasuk tim dari Journey to the savage planet developer typhoon studios, dan satu lagi yang ada di California.
Selain itu dilansir dari Kotaku (via Neowin), kabar tentang penutupan ini mulai beredar sejak minggu lalu, dengan Google rupanya membatalkan project apapun yang tidak ditetapkan untuk dirilis dalam waktu dekat, dan dengan penutupan ini, setidaknya 150 karyawan di dua studio yang telah disebutkan harus menemukan pekerjaan baru dengan Google yang mencoba mengarahkan mereka ke role baru didalam perusahaannya.
Mengenai hal ini, Phil Harrison, Vice President and General Manager for Stadia, baru baru ini mengunggah sebuah blog post yang mengungkapkan bagaimana rencana Google kedepannya, dimana mereka kabarnya ingin berfokus pada pengembangan platform yang lebih canggih lagi.
Baca Juga : Kemampuan Multitasking Your Phone Kini Semakin Mantap!
“In 2021, we’re expanding our efforts to help game developers and publishers take advantage of our platform technology and deliver games directly to their players. We see an important opportunity to work with partners seeking a gaming solution all built on Stadia’s advanced technical infrastructure and platform tools.” tulis Phil Harrison.
Meskipun begitu, belum jelas bagaimana rencana ini akan berjalan, nah mari kita lihat saja bagaimana kedepanya.
Bagaimana menurutmu? silahkan berikan pendapat dan opinimu dikolom komentar dibawah.
