Onda oBook10 SE: Tablet Hybrid 2-in-1 yang Menggunakan Remix OS

Onda oBook10 SE: Tablet Hybrid 2-in-1 yang Menggunakan Remix OS

Ada yang cukup unik dari tablet hybrid buatan Onda kali ini. Jika di mayoritas hybrid 2-in-1 OS yang digunakan adalah Windows 10, atau setidaknya dual boot antara Android dan Windows 10, kali ini di oBook10 SE Onda malah memilih Remix OS sebagai sistem operasinya.

Buat kamu yang belum tahu, Remix OS adalah sistem operasi berbasis Android yang dibuat dengan experience PC didalamnya. Jadi kamu bakal bisa menikmati fitur OS yang teroptimasi untuk PC, seperti:

  • Multitasking apps
  • Taskbar
  • Notifikasi
  • Support keyboard
  • Support mouse, dengan klik kanan dan kiri
  • File Manager
  • dsb

Dan tentu karena berbasis Android maka Remix OS ini juga support Google Play dan bisa menjalankan aplikasi Android, termasuk juga berbagai apps buatan Microsoft seperti MS Office, OneDrive, Skype, dsb. (Baca juga: Lebih Dalam Mengenal Remix OS, Android versi PC dengan Rasa Windows)

Halaman Utama Remix OS

Onda oBook 10 SE menggunakan Remix OS 2.0 yang merupakan versi terbarunya saat ini.

Onda oBook10 SE: Tablet Hybrid 2-in-1 yang Menggunakan Remix OS

Device ini menggunakan Intel Bay Trail Z33735F quad-core 1.33GHz yang dipadukan dengan 2GB RAM dan 32GB ROM. Layarnya berukuran 10.1 inch berteknologi IPS 1280 x 800 px.

Untuk kamera hanya ada satu yaitu di bagian depan sebesar 2MP, cukup lah jika sekedar digunakan untuk video call.

Dengan spesifikasi tersebut Onda oBook10 SE dijual seharga $127.78 atau sekitar 1.67 juta rupiah. Sayangnya harga ini tidak termasuk dengan keyboard dock.

Beli Onda oBook 10 SE

Keyboard dock oBook10 sendiri dijual seharga $37.49 atau sekitar 490 ribu rupiah di toko online yang sama.

Beli Keyboard dock oBook 10

Jadi jika ditotal untuk mendapatkan paket hybrid Onda oBook10 SE dengan Remix OS ini kamu perlu merogoh kocek sekitar $165.27 atau sekitar 2.16 juta rupiah.

Onda oBook10 SE: Tablet Hybrid 2-in-1 yang Menggunakan Remix OS

Tertarik untuk memilikinya?

Febian

Productivity addict. Geek by nature. Platform Agnostic.

Post navigation