Sebelumnya dikabarkan bahwa Nantinya Aplikasi Open Source Berbayar di Microsoft Store Akan Dihapus oleh Microsoft, hal tersebut selaras dengan kebijakan Microsoft Store baru yang melarang aplikasi open source untuk diperjual belikan.
Nah hal tersebut tentu mendapatkan respon kurang baik bagi para developer, karena banyak dari mereka kecewa mengenai kebijakan baru tersebut.
Namun, mengenai hal tersebut, Giorgio Sardo, General Manager of Apps, Partners, Store di Microsoft, memberikan sedikit klarifikasi bahwa Microsoft mengklaim, tujuan dari kebijakan baru ini adalah bukan untuk menghentikan distribusi OSS atau Open-Source Software, melainkan untuk menghentikan misleading listing atau daftar menyesatkan di Microsoft Store.
Hal ini tentunya ditujukan Microsoft untuk menambah kualitas dari Microsoft Store itu sendiri, mengingat banyak sekali aplikasi yang kurang berkualitas hadir di Microsoft Store.
Namun meskipun begitu sayangnya penjelasan dari Giorgio Sardo ini masih kurang dapat diterima para developer karena masih kurang jelas dan kurang mendetail mengenai kebijakan baru Microsoft tersebut.
Sehingga pada akhirnya Microsoft memutuskan untuk menunda penerapan kebijakan baru tersebut. Karena Microsoft perlu mengklarifikasi niatnya di balik draf yang akan direvisi. Artinya, Microsoft tidak akan melarang aplikasi OSS dikomersilkan dari Microsoft Store setidaknya untuk sekarang. Namun, Microsoft sayangnya masih belum menghapus informasi kebijakan baru di Microsoft Store yang cukup meresahkan tersebut.
Nah mari kita tunggu saja kabar resmi dari Microsoft, apakah kebijakan baru Microsoft Store ini akan direvisi atau tetap akan seperti sebelumnya.
Via : Neowin