Posisi Windows Phone kian terancam. Setelah diprediksi labanya bakal anjlok di kuartal 2 mendatang, kini giliran market share Windows Phone yang anjlok cukup dalam. Meskipun anjlok, masih ada sedikit kabar baik darinya.
Dalam hasil riset yang dilakukan oleh Gartner, menunjukan bahwa pada kuartal 4 tahun 2015 lalu terjadi penurunan penjualan serta market share lebih dari 50 persen jika dibandingkan dengan periode yang sama pada tahun 2014.
Dalam hasil ini terlihat bahwa Windows Phone terjual sebanyak 10,4 juta unit diseluruh dunia pada kuartal 4 tahun 2014 lalu. Sayangnya, dikuartal 4 2015 lalu justru anjlok menjadi 4,39 juta unit.
Begitu pula dengan market share-nya. Pada kuartal 4 2014 lalu, Windows Phone menguasai 2.8 persen ‘kue-kue’ penjualan. Namun pada kuartal 4 2015 lalu, posisinya turun lebih dari 50 persen yaitu menjadi 1.1 persen.
Tapi, meskipun market share Windows Phone tergerus, Windows Phone masih berada di posisi 3 sebagai sistem operasi mobile dengan jumlah pengguna terbanyak didunia. Posisi ini berada diatas BlackBerry.
Posisi Windows Phone kian digerus oleh Android dan juga iOS. Namun dalam laporan Gartner ini, penjualan serta market share iOS pada kuartal 4 2015 lalu naik cukup besar sehingga membuat penurunan penjualan dan market share perangkat Android.
Windows Phone dan BlackBerry sendiri punya masalah yang serupa. Mereka berdua kesulitan mengatasi gap aplikasi. Windows Phone berjuang dengan menggencarkan Universal Apps serta berbagai project seperti Astoria dan Islandwood. Sedangkan BlackBerry mampu menginstal aplikasi Android tanpa perlu porting, bahkan ia kini memakai OS Android dalam BlackBerry Priv.
Dengan jatuhnya Windows Phone, apakah kamu bakal tetap membeli smartphone dengan OS Windows Phone atau Windows 10 Mobile nantinya?
via Softpedia
