Selain Update KB5055523 ternyata membawa celah keamanan dengan membuat folder baru yang ada di local disk C, tampaknya update ini juga membuat salah satu fitur Windows 11 menjadi bermasalah, terutama jika perangkat yang digunakan memiliki metode autentikasi pengenalan wajah via Windows Hello seperti Surface Pro 11 atau webcam pihak ketiga dengan IR Scanner.
Nah jadi, dalam halaman dokumen resmi update KB5055523, Microsoft mengakui adanya masalah dengan Windows Hello dimana menurut mereka, pengenalan wajah atau PIN Windows Hello berhenti berfungsi setelah melakukan pengaturan ulang sistem sambil menyimpan file lokal.
Jadi, setelah kembali ke login screen, sistem yang terpengaruh akan menampilkan pesan kesalahan yang menyatakan bahwa PIN pengguna tidak tersedia atau ada yang salah dengan pengaturan wajah.
We're aware of an edge case of Windows Hello issue affecting devices with specific security features enabled. After installing this update and performing a Push button reset or Reset this PC from Settings > System > Recovery and selecting Keep my Files and Local install, some users might be unable to login to their Windows services using Windows Hello facial recognition or PIN. Users might observe a Windows Hello Message saying "Something happened and your PIN isn't available. Click to set up your PIN again" or "Sorry something went wrong with face setup".
Masalah ini sendiri tidak mempengaruhi semua perangkat yang mereset komputer mereka, dimana masalah ini hanya terjadi jika system guard secure launch atau dynamic root of trust for measurement (DRTM) diaktifkan setelah menginstall update April 2025 tersebut di Windows 11 24H2.
Masalah ini juga tidak mempengaruhi Windows 11 23H2 atau yang lebih lama. Lalu apakah ada solusinya?
Jika seandainya pengguna mendapati masalah ini, cukup ikuti petunjuk di layar untuk mengaktifkan kembali PIN pengguna kemudian atur kembali pengenalan wajah dari aplikasi Settings di Windows 11.
Via : Microsoft
