Acara Build 2017 yang berlangsung di Washington State Convention Center, Seattle, sudah dimulai semalam. Untuk hari pertama, meskipun sempat menyinggung beberapa topik lain, namun nampaknya tema utama acara ini adalah Cloud. Di acara ini, Microsoft memamerkan perkembangan teknologi terbarunya beserta pencapaiannya. Sebagai bagian dari layanan Cloud, Cortana juga mendapatkan porsi istimewa dengan perkenalan banyak fitur baru serta perangkat yang memanfaatkan kelebihan Cortana, Harman Kardon Speaker.
Beberapa keunggulan yang dipamerkan Microsoft adalah terkait dukungan mereka terhadap upaya keamanan di lingkungan kerja, integrasi yang lebih baik dengan CRM, perkembangan sistem manajemen dan pantauan yang dapat dimanfaatkan Enterprise, dan banyak lagi.
Namun hal yang mengecewakan para penggemar Microsoft adalah betapa Microsoft terkesan berlebihan ‘menunjukkan cinta’-nya pada platform lain. Memang salah satu tujuan Microsoft adalah menjadikan layanannya relevan dan tersedia di mana saja sehingga kamu bisa tetap memanfaatkan berbagai fungsi dan fitur Microsoft dari OS apa pun. Sikap agnostik platform ini terlihat kebablasan karena sepanjang presentasi, perangkat yang melintasi layar sebagian besar adalah iPhone, sedikit Android, dan nyaris tidak ada Windows Phone.
Banyak yang nyinyir menyaksikan presentasi ala Microsoft ? Apple ini, termasuk di antaranya seseorang yang terindikasi fanboy akut langsung memention Microsoft dengan kalimat yang kurang sedap.
@Microsoft Do you have a kind of low self esteem? Doesn't have any courage to use your own product? #build2017 pic.twitter.com/rTLzwJdp8S
— Ambrosiana (@kikisidharta) May 10, 2017
Memang menilik kondisi pangsa pasar smartphone yang lesu untuk OS mereka sendiri, tak salah bagi Microsoft dengan luwes menyesuaikan strategi dengan masuk dan menyediakan layanan bagi OS lain. Namun jumlah iPhone yang bersliweran dalam presentasi Microsoft memang cukup menjadikan orang bertanya-tanya: Apakah Microsoft memang tidak memiliki smartphone sendiri. Berikut ini beberapa hasil capture iPhone yang numpang lewat dan digunakan sepanjang presentasi.
Jika kamu meneliti acara tersebut, kamu juga dapat menjumpai beberapa perangkat Android, utamanya Galaxy S7, namun jumlah kemunculannya tidak signifikan.
Zac Bowden dari Windows Central juga sempat berkomentar saat mendapati Microsoft menggunakan perangkat Dell, namun dengan Mac OS tanpa ada signifikansi yang jelas, karena Mac OS tersebut hanya digunakan untuk browsing (hadeeh…)
Terkait dengan Mac OS, dalam acara semalam, Microsoft juga mengumumkan ketersediaan Visual Studio untuk Mac yang pasti bermanfaat bagi developer yang memilih menggunakan perangkat ini.
Yah, mungkin saja kali ini Microsoft berupaya meyakinkan para pengguna Apple untuk mau mencoba layanannya, sehingga mendapatkan pelanggan baru. Dari pola Microsoft mengutamakan pelanggan Enterprise (yang rela membayar untuk mendapatkan layanan terbaik), maka di level konsumen, sepertinya yang cukup ‘berani boros’ adalah pengguna perangkat berlogo Apple tergigit ini.
Bagaimana dengan perangkat Windows Phone? Saya sempat mencermati dua atau tiga kali Lumia 950 lewat, namun yang paling jelas malah ‘perangkat tablet Windows 10 tak dikenal’ yang muncul saat presentasi seorang developer Microsoft yang berhasil menciptakan alat untuk membantu mengatasi tremor pada seorang penderita parkinson.
Bagaimana dengan kamu? Menemukan hal unik lain dalam presentasi hari pertama semalam? Bagikan screenshot dan cerita kamu di kolom komentar!
