Google memang saat ini masih menjadi salah satu raksasa teknologi terbesar didunia, meskipun memang dalam dunia AI Chatbot, perusahaan ini dapat dikatakan cukup tertinggal dari ChatGPT, namun mereka tetap berusaha mengejar ketertinggalan tersebut dengan menghadirkan Gemini dan terus mempromosikannya diberbagai platform, termasuk Google Chrome hingga Smartphone Android.
Bahkan nih guys, kabarnya Google telah membayar sejumlah besar dana ke Samsung agar AI mereka ini dapat terpasang langsung ke Samsung Galaxy, gila banget bukan?.
Dilansir dari SamMobile, informasi ini terungkap dalam sidang antimonopoli antara Google dan Departemen Kehakiman AS yang cukup ramai dan panas kembali akhir akhir ini. Dan menariknya nih, pembayaran yang dilakukan Google ini kabarnya dilakukan setiap bulan dengan jumlah yang “luar biasa besar”.
Meskipun jumlah detailnya tidak diungkapkan, namun tentu dana tersebut terbilang sangat besar dengan bayaran bulanan yang jelas menguntungkan Samsung. Selain itu Gemini kini juga telah menjadi bagian penting di Samsung Galaxy, bahkan setelah peluncuran Galaxy S24 yang menghadirkan fitur Galaxy AI, kebanyakan fitur dari AI tersebut berbasis Gemini, tidak dipungkiri juga bahwa Google dan Samsung memang sudah lama bekerja sama dalam pengembangan fitur AI eksklusif.
Baca Juga : Disanksi Malah Makin Menjadi, China Berhasil Bikin Chip 5nm Tanpa EUV
Dengan kata lain, meskipun Samsung sendiri memiliki Galaxy AI, namun dengan kehadiran Gemini ini menjadi pelengkap dan fitur extra, pengguna Google tentu dapat terbantu karena mereka dapat langsung menggunakan Gemini tanpa harus menginstall aplikasi tambahan.
Saling Menguntungkan, Baik Google dan Samsung
Samsung dalam hal ini tentu mendapatkan keuntungan dimana mereka bisa mendapatkan dana extra dari kehadiran Gemini AI, sementara Google juga mendapatkan keuntugan karena aplikasi mereka secara default hadir di perangkat Samsung Galaxy. Namun tentu ini juga memunculkan kekhawatiran lain terkait dominasi Google yang dikatakan dapat “mematikan” persaingan yang sehat.
Jika kamu ingat, akibat kasus AS vs Google ini sendiri, Chrome bahkan dipermasalahkan dengan dikatakan harus dipisahkan dari Google, OpenAI bahkan menawarkan diri untuk membeli Chrome, meskipun memang hal tersebut tidak mungkin karena baru baru ini Google menegaskan tentang integrasi mendalam Chrome dan “saling ketergantungannya” dengan ekosistem Google.
Namun bagaimana menurutmu? komen dibawah guys dan berikan pendapatmu.
Via : Sam Mobile
